Munich: BMW resmi memperkenalkan model produksi pertama dari Neue Klasse, yakni generasi terbaru BMW iX3. SUV listrik ini menandai era baru Sheer Driving Pleasure dengan desain, teknologi, serta efisiensi yang jauh melampaui pendahulunya.
Dengan teknologi BMW eDrive generasi keenam, iX3 terbaru mampu menempuh jarak hingga 805 km (WLTP) dan mendukung pengisian daya cepat hingga 400 kW, membuatnya salah satu kendaraan listrik dengan kemampuan jarak jauh terbaik di pasar global.
Chairman of the Board of Management of BMW AG, Oliver Zipse, menegaskan pentingnya iX3 sebagai tonggak sejarah baru.
“Neue Klasse adalah proyek masa depan terbesar kami dan menandai lompatan besar dalam hal teknologi, pengalaman berkendara, dan desain. Hampir semua hal tentangnya baru, namun juga lebih dari sebelumnya. Seluruh rangkaian produk kami akan diuntungkan oleh inovasi Neue Klasse – terlepas dari teknologi penggeraknya. Apa yang berawal dari visi yang berani kini telah menjadi kenyataan: iX3 adalah model Neue Klasse pertama yang diproduksi massal,” ujar Zipse melalui keterangan resminya.
Tonggak Baru di Pabrik Hungaria
iX3 akan diproduksi pertama kali di pabrik baru BMW Group di Debrecen, Hungaria, mulai musim gugur 2025. Varian perdana yang meluncur adalah iX3 50 xDrive, dengan tenaga 345 kW/469 hp, torsi 645 Nm, dan penggerak all-wheel drive. Model ini melesat dari 0–100 km/jam dalam 4,9 detik, dengan kecepatan puncak 210 km/jam.
Pasar Eropa dijadwalkan menerima unit pertama pada musim semi 2026, sementara Amerika Serikat menyusul musim panas 2026. Untuk konsumen di China, pabrikan asal Jerman ini juga menyiapkan varian khusus yang diproduksi di Shenyang pada periode yang sama.
Desain Baru: Sederhana, Karakter Kuat, dan Timeless
iX3 memperkenalkan bahasa desain baru yang lebih ringkas namun berkarakter, sekaligus mengingatkan pada DNA klasik merek asal Jerman tersebut. Proporsi SUV hadir dengan panjang 4.782 mm, lebar 1.895 mm, dan tinggi 1.635 mm, serta koefisien drag (Cd) hanya 0,24.
Interior dirancang modern, minimalis, namun tetap berfokus pada pengemudi. Sistem BMW Panoramic iDrive dengan BMW Operating System X menjadi pusat pengalaman digital, dilengkapi dengan personalisasi melalui My Modes dan integrasi hiburan seperti Disney+, YouTube, AirConsole gaming, hingga Zoom.
Performa dan Teknologi Inovatif
Sistem kelistrikan iX3 memanfaatkan arsitektur 800V dengan baterai berkapasitas 108,7 kWh berbasis sel silinder baru. Pengisian cepat dari 10–80% dapat ditempuh hanya dalam 21 menit. Fitur bidirectional charging memungkinkan mobil ini berfungsi sebagai powerbank bergerak (V2L), penyimpan energi rumah (V2H), hingga pemasok listrik ke jaringan (V2G).
Di sisi lain, sistem Heart of Joy menghadirkan pengalaman berkendara khas BMW dengan manajemen presisi tinggi untuk drivetrain, rem, hingga energi regeneratif. Sebanyak 98% pengereman harian dapat dilakukan melalui sistem regenerasi tanpa perlu rem konvensional.
Revolusi Digital dengan Empat “Superbrain”
Arsitektur elektronik baru menghadirkan empat komputer performa tinggi (“superbrain”) yang masing-masing menangani dinamika berkendara, sistem otomatisasi, infotainment, hingga kenyamanan. Teknologi ini menjadikan iX3 sebagai kendaraan software-defined, siap menerima pembaruan berkelanjutan termasuk fitur berbasis AI.
Munich: BMW resmi memperkenalkan model produksi pertama dari Neue Klasse, yakni generasi terbaru
BMW iX3.
SUV listrik ini menandai era baru Sheer Driving Pleasure dengan desain, teknologi, serta efisiensi yang jauh melampaui pendahulunya.
Dengan teknologi BMW eDrive generasi keenam, iX3 terbaru mampu menempuh jarak hingga 805 km (WLTP) dan mendukung pengisian daya cepat hingga 400 kW, membuatnya salah satu kendaraan listrik dengan kemampuan jarak jauh terbaik di pasar global.
Chairman of the Board of Management of BMW AG, Oliver Zipse, menegaskan pentingnya iX3 sebagai tonggak sejarah baru.
“Neue Klasse adalah proyek masa depan terbesar kami dan menandai lompatan besar dalam hal teknologi, pengalaman berkendara, dan desain. Hampir semua hal tentangnya baru, namun juga lebih dari sebelumnya. Seluruh rangkaian produk kami akan diuntungkan oleh inovasi Neue Klasse – terlepas dari teknologi penggeraknya. Apa yang berawal dari visi yang berani kini telah menjadi kenyataan: iX3 adalah model Neue Klasse pertama yang diproduksi massal,” ujar Zipse melalui keterangan resminya.
Tonggak Baru di Pabrik Hungaria
iX3 akan diproduksi pertama kali di pabrik baru BMW Group di Debrecen, Hungaria, mulai musim gugur 2025. Varian perdana yang meluncur adalah iX3 50 xDrive, dengan tenaga 345 kW/469 hp, torsi 645 Nm, dan penggerak all-wheel drive. Model ini melesat dari 0–100 km/jam dalam 4,9 detik, dengan kecepatan puncak 210 km/jam.
Pasar Eropa dijadwalkan menerima unit pertama pada musim semi 2026, sementara Amerika Serikat menyusul musim panas 2026. Untuk konsumen di China, pabrikan asal Jerman ini juga menyiapkan varian khusus yang diproduksi di Shenyang pada periode yang sama.
Desain Baru: Sederhana, Karakter Kuat, dan Timeless
iX3 memperkenalkan bahasa desain baru yang lebih ringkas namun berkarakter, sekaligus mengingatkan pada DNA klasik merek asal Jerman tersebut. Proporsi SUV hadir dengan panjang 4.782 mm, lebar 1.895 mm, dan tinggi 1.635 mm, serta koefisien drag (Cd) hanya 0,24.
Interior dirancang modern, minimalis, namun tetap berfokus pada pengemudi. Sistem BMW Panoramic iDrive dengan BMW Operating System X menjadi pusat pengalaman digital, dilengkapi dengan personalisasi melalui My Modes dan integrasi hiburan seperti Disney+, YouTube, AirConsole gaming, hingga Zoom.
Performa dan Teknologi Inovatif
Sistem kelistrikan iX3 memanfaatkan arsitektur 800V dengan baterai berkapasitas 108,7 kWh berbasis sel silinder baru. Pengisian cepat dari 10–80% dapat ditempuh hanya dalam 21 menit. Fitur bidirectional charging memungkinkan mobil ini berfungsi sebagai powerbank bergerak (V2L), penyimpan energi rumah (V2H), hingga pemasok listrik ke jaringan (V2G).
Di sisi lain, sistem Heart of Joy menghadirkan pengalaman berkendara khas BMW dengan manajemen presisi tinggi untuk drivetrain, rem, hingga energi regeneratif. Sebanyak 98% pengereman harian dapat dilakukan melalui sistem regenerasi tanpa perlu rem konvensional.
Revolusi Digital dengan Empat “Superbrain”
Arsitektur elektronik baru menghadirkan empat komputer performa tinggi (“superbrain”) yang masing-masing menangani dinamika berkendara, sistem otomatisasi, infotainment, hingga kenyamanan. Teknologi ini menjadikan iX3 sebagai kendaraan software-defined, siap menerima pembaruan berkelanjutan termasuk fitur berbasis AI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
