Terakhir kali, Sharapova menembus partai final turnamen tersebut pada tahun 2008. Kala itu, petenis 27 tahun itu berhasil memenangkan gelar tersebut usai mengalahkan petenis Serbia Ana Ivanovic.
Tahun ini, Sharapova akhirnya melenggang ke final lagi usai mengalahkan kompatriotnya Ekaterina Makarova lewat straight set 6-3, 6-2 beberapa hari lalu. Kemenangan ini lagi-lagi didapat mudah oleh Sharapova.
Apalagi, dia selalu menyingkirkan lawannya lewat straight set dalam tiga partai sebelumnya. Tentu saja, hal ini menjadi modal bagus untuk Sharapova.
Banyak yang menilai dia pun akan tampil lebih kuat ketimbang lawannya di final, Serena Williams. Namun, Sharapova menolak anggapan tersebut.
"Saya tidak beranggapan demikian. Saya memperlakukan setiap pemain seolah-olah saya belum sempat ke final," terang Sharapova.
"Pola pikir seperti itu selalu saya tanamkan di setiap pertandingan. Saya mencoba untuk mendapatkan hal itu ketika pergi ke lapangan. Tapi, ya, pastinya saya bangga bisa sampai ke tahap final lagi," lanjutnya.
Sharapova juga mengaku senang bisa menang pada partai semifinal lalu. Apalagi, dia menunjukkan penampilan yang solid pada pertandingan itu.
"Tentu saja senang. Saya pikir, saya bermain solid. Saya melakukan semua yang saya harus lakukan dan tidak takut dalam menjalani pertandingan fisik. Ini adalah kunci momen yang sangat penting," tandasnya. (Sportsmole)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News