"Semua tim tentunya akan mendapatkan target juara dari negara masing-masing, terutama pada kejuaraan multi-cabang olahraga," kata Asisten Manajer Tim Pencak Silat Indonesia Taslim Azis di sela-sela Kejuaraan Dunia Pencak Silat ke-17 di Denpasar, Bali, Rabu (7/12/2016).
Kewaspadaan itu, lanjut Taslim, dapat dilihat dari peta persaingan atlet-atlet ASEAN dan Asia yang semakin ketat pada kategori tanding dalam berbagai kejuaraan internasional cabang olahraga bela diri itu.
"Kami tentu ingin tetap unggul pada kategori tanding dan menjadi juara umum. Apalagi setelah 10 atlet kami lolos ke babak final kejuaraan dunia ini," ujarnya.
Taslim mengatakan atlet-atlet pelatnas pencak silat perlu pembenahan mental selain melakukan evaluasi fisik ketika menghadapi pesilat-pesilat Eropa.Baca juga: Empat Pesilat Indonesia Lolos ke Final Kejuaraan Dunia
"Teknik-teknik dasar para atlet-atlet harus dibenahi jelang Asian Games. Kami juga akan menyiapkan para atlet agar punya daya tahan yang lebih pada pertarungan-pertarungan yang keras," kata Taslim yang juga Wakil Ketua Penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Pencak Silat 2016 itu.
Tim Indonesia berhasil meloloskan 10 atlet ke babak final nomor tanding kejuaraan dunia yang diikuti 40 negara itu.
Mereka adalah Awaluddin Nur, Galang Tri Widya Putra, Iqbal Chandra Pratama, Hanifan Yudani Kusumah, Eka Yulianto, Firdhana Wahyu Putra, Nirmalasari Oktaviani, Sarah Tria Monita, Selly Andriani, Mariati.
Sepuluh pesilat itu akan bertanding pada babak final Kamis 8 Desember besok.(Ant)
Video: Unik, Kadal Ini Ramal Pertandingan Indonesia Lawan Vietnam
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News