Bertanding di Rod Laver Arena, Hewitt kalah tiga set langsung dari Ferrer 2-6, 4-6, 4-6 dalam waktu 2 jam 53 menit.
Laga ini menjadi laga terakhir Hewitt di dunia tenis. Sebelumnya, petenis Australia tersebut sudah mengumumkan pensiun usai mengikuti Australia Terbuka 2016.
"Saya sudah tersingkir. Saya mengerahkan kemampuan saya seperti biasa dan tidak meninggalkan apa-apa di ruang ganti. Saya bangga melihat perjalanan karier saya. Saya sudah tampil 100 persen," ujar Hewitt.
"Saya suka bertanding dan bersaing di kompetisi ini. Saya tidak pernah merasa kesulitan untuk datang dan bermain di depan penonton yang sangat banyak setiap kali saya bertanding di Rod Laver Arena. Saya sudah menganggap arena ini seperti rumah kedua. Saya sangat beruntung tetap mendapat kesempatan 20 tahun ikut kompetisi ini," tambahnya.
Hewitt terhitung sudah 19 tahun berkarier di dunia tenis. Ia mengawali kariernya sebagai petenis profesional pada tahun 1997. Di tahun itu, ia tampil untuk pertama kalinya di ajang Grand Slam Australia Terbuka.
Selama 20 tahun tampil di Australia Terbuka, Hewitt belum pernah meraih gelar pada turnamen tersebut. Prestasi terbaiknya adalah menjadi runner-up.
Selain itu, prestasi Hewitt di sepanjang kariernya cukup apik. Total, ia sudah mengoleksi 30 gelar. Termasuk dua gelar Grand Slam Amerika Serikat Terbuka pada 2001 dan Wimbledon 2002.
Gelar lain yang ditorehkan Hewitt di antaranya, tiga gelar Brisbane International, satu gelar Delray Beach Terbuka, empat gelar Sydney International, tiga gelar Tennis Channel Terbuka, empat gelar Queen's Club, satu gelar Rosmalen, satu gelar Jepang Terbuka, dua gelar Tennis Masters, satu gelar Pacific Coast, dua gelar Indian Wells, satu gelar Rotterdam Terbuka, satu gelar Washington Terbuka, satu gelar Connecticut Terbuka, satu gelar ATP Houston, satu gelar Halle Open, dan satu gelar Hall of Fame.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News