Sekretaris Umum PB PASI, Tigor Tanjung, menyebut bahwa prestasi yang dituai Zohri merupakan hasil proses panjang. Zohribergabung dengan Pelatnas sejak masih belia.
"Lalu (Zohri) bergabung di Pelatnas sudah hampir dua tahun. Dia bergabung di sini dari usia yg cukup belia. Dia berbakat," kata Tigor di Jakarta pada Kamis (12/7).
Menurut Tigor, salah satu faktor hasil brilian yang dipetik Zohri adalah konsultan pelatih yang digunakan Pelatnas. Ia adalah Pelatih Atletik Terbaik Dunia asal Amerika, Harry Marra.
"Kita menggunakan konsultan asing, pelatih terbaik dunia yaitu Harry Marra untuk memperbaiki segi teknik. Bukan hanya untuk Zohri, tapi juga semua atlet yang ada di Pelatnas dan buahnya bisa kita petik di kejuaraan dunia ini."
Baca juga: Kronologi Zohri Kesulitan Mencari Bendera Merah Putih di Finlandia
"Memang Zohri adalah seorang atlet yang berbakat dan dia cepat untuk mengerti instruksi pelatih. Dia disiplin dalam mengulang-ulang tekniknya supaya melekat dan waktu pertandingan tidak ada kesalahan," tambahnya.
Kemenangan Zohri bukan seraya membalikkan telapak tangan. Pasalnya, ia harus bersaing dengan pelari-pelari kelas dunia seperti Anthony Schwartz, Eric Harrison, Thembo Monareng, Dominic Ashwell, dan Henrik Larsson di babak final.
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
Video: ?Menyusuri Keindahan Kota Terindah di Dunia, St. Petersburg, #SalamdariRusia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News