Maverick Vinales (Foto: crash)
Maverick Vinales (Foto: crash)

Jelang MotoGP 2017

Vinales Siap Memikirkan Gelar Juara Dunia Sejak Balapan Pertama

Krisna Octavianus • 20 Januari 2017 12:48
medcom.id: Maverick Vinales memanfaatkan pengenalan motor Movistar Yamaha untuk mengungkapkan keyakinannya bahwa ia dapat menantang untuk gelar juara dunia MotoGP sejak seri pertama. Ia merasa konsistensinya pada 2016 akan membantunya pada tahun ini.
 
Tercepat pada akhir dua tes pertama bersama Yamaha M1 di Valencia dan dikabarkan mendapat waktu tercepat dalam tes pribadi di Malaysia, Vinales cukup melihat mesin baru dan kru bisa membantunya untuk menantang gelar juara dunia.
 
BACA: Tersingkir dari Australian Open, Djokovic Dikritik Mantan Pelatihnya

Sekarang, memasuki tahun ketiganya di MotoGP, pembalap berusia 22 tahun menegaskan bahwa dengan mentalitas yang baik bisa membawa titel juara. Kemudian, merujuk di tahun kedua dengan Suzuki musim lalu karena selalu masuk enam besar di setiap balapan kering sebagai bukti konsistensi.
 
"Jujur, ini akan menjadi tahun ketiga saya di MotoGP dan saya pikir saya punya pengalaman untuk mengetahui bagaimana belapan akan berjalan," ujar Vinales.
 
"Saya tahu saya akan membutuhkan pengalaman dengan Yamaha, tapi sudah dari balapan pertama yang bisa kami pikirkan untuk memperjuangkan gelar," lanjutnya.
 
"Sangat penting untuk memulai dengan mentalitas ini, karena mungkin di tengah-tengah musim Anda mulai berpikir (mungkin bertarung untuk gelar) dan sudah terlambat. Jadi, Anda harus memulai musim dengan berpikir seperti itu dan selalu memiliki tujuan ini dalam pikiran. Sangat penting untuk tidak kehilangan tujuan, karena dengan tujuan datang motivasi," sambungnya.
 
BACA: Resmi Dilantik, Wiranto Janji Kembalikan Kejayaan Bulu Tangkis Indonesia
 
Memikirkan gelar juara sejak balapan pertama, dikhawatirkan Vinales akan merasakan tekanan yang justru membuatnya tak maksimal dalam setiap balapan. Menurutnya, tekanan justru membuat ia bisa menampilkan kemampuan terbaik.
 
"Tentang tekanan, saya selalu bekerja sangat baik dengan tekanan dan saya ingat saya melakukan balapan terbaik saya tahun lalu selama kesepakatan antara Suzuki dan Yamaha; ada banyak tekanan! Dengan tekanan saya bekerja lebih baik, karena saya tahu ada tujuan dan saya merasa lebih termotivasi.
 
"Bagi saya, penting untuk selalu memiliki mentalitas untuk dapat memenangi gelar. Ini sangat penting untuk berada di podium sepanjang waktu atau saat memenangi balapan. Tapi itu lebih baik satu hari untuk membuat 16 poin daripada nol. Sangat penting untuk selalu memiliki itu dalam pikiran saya," ungkapnya. (Crash)
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ASM)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan