Djokovic tersingkir dengan skor 7-6, 5-7 2-6 7-6 6-4 di Rod Laver Arena, Kamis 19 Januari. Ini merupakan pertama kalinya sejak 2008 ia tersingkir sebelum memasuki putaran ketiga. Tak ayal, penampilan Djokovic mendapat kritikan banyak orang. Termasuk oleh mantan pelatihnya, Boris Becker.
Mantan petenis yang pernah menjuarai grand slam sebanyak sembilan kali itu mengkritik permainan Djokovic yang terlalu defensif dan membiarkan Istomin bermain menyerang.
"Saya benar-benar terkejut kalau Novak Djokovic kalah. Saya pikir dia bermain terlalu defensif dan tidak pernah benar-benar mengambil inisiatif dan tidak pernah benar-benar berjuang untuk itu," ujar Djokovic.Klik di sini: Serena ke Putaran Ketiga, Radwanska Terhenti
Becker yang berpisah dengan Djokovic pada tahun lalu, setelah gagal memenangi WImbledon, Olimpiade, dan US Open juga memberikan saran kalau pentingnya bermain lebih gereget ketika memasuki set pertama. Di samping itu, Becker pun memberikan pujian terhadap Istomin.
"Saya benar-benar tidak pernah berharap dia memiliki masalah dengan Denis Istomin. Bukan tidak hormat, tapi Djokovic adalah juara enam kali Australian Open. Tapi saya tahu pada set pertama ia terlalu defensif dan terlalu pasif. Set pertama dalam tiga dari lima pertandingan selalu sangat penting," terangnya.Klik di sini: Belum Kehilangan Set, Konta Lolos ke Putaran Ketiga
"Pada set keempat lagi ia agak lesu dan tidak bermain dengan kekuatan penuh. Kemudian setelah Anda masuk ke set kelima, apa pun bisa terjadi dan apresiasi untuk Denis, ia tetap tenang, ia terus menunjukkan keberaniannya, ia pergi istirahat dan terus melayani dengan baik," tegasnya. (Inside Sport)
Video Novak Djokovic Tersingkir dari Australia Open 2017
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News