Dengan 16 lap tersisa, Verstappen beralih ke ban hard untuk melaju hingga finis dan mengejar Hamilton yang kembabli unggul delapan detik sebagai pemimpin lomba. Lap demi lap, mobil Red Bull bernomor 33 itu mulai memangkas jarak rivalnya.
Hamilton yang masih unggul 1,4 detik berada di bawah tekanan ketika melakukan kesalahan pada lap ke-52, yakni bannya terkunci hingga harus melebar umelewati Tikungan 10. Verstappen menggunakan DRS untuk menyerang karena berada dalam gap kurang dari satu detik.
Tiga putaran jelang finis, Hamilton bertahan sekuat tenaga menahan serangan Verstappen yang tepat berada di ekornya.
Gap 0,9 detik memisahkan kedua pebalap terdepan di lap terakhir akan tetapi Verstappen tak mendapatkan celah cukup lebar untuk menyalip. Alhasil, pembalap Belanda itu harus rela menyaksikan Hamilton mengklaim kemenangan seri perdana musim ini.
"Sungguh balapan yang sulit. Kami tahu masuk pit awal akan menyulitkan, akan membutuhkan sesuatu yang spesial. Saya hanya mampu menahannya (Verstappen), ini adalah salah satu balapan tersulit yang saya jalani belakangan ini," kata Hamilton mengomentari kemenangannya seusai balapan.