Sangat disayangkan Andrei/Gunawan harus terlibat "perang saudara" dengan seniornya pada putaran kedua ini. Padahal, mereka sudah tampil apik pada putaran pertama dengan mengalahkan wakil India Manu Attri/Sumeeth Reddy. Saat itu, Andrei/Gunawan melibas mereka dalam dua set langsung, 21-11 dan 21-17.
Ketika menghadapi Hendra/Ahsan, selisih kualitas diantara mereka jelas terlihat berbeda. Di game pertama, Andrei/Gunawan hanya berkesempatan menyalip dua poin saja, dan setelah itu, Hendra/Ahsan langsung menjaga selisih poin hingga merebut game lewat skor 21-18.
Pada game kedua, Andrei/Gunawan sempat bangkit. Mereka mampu merepotkan lawannya pada interval poin ke-7 hingga 14. Namun, mental yang dimiliki pasangan rangking delapan dunia tersebut memang lebih baik. Mereka mampu mengejar ketertinggalan dan menutup laga dengan skor 21-18.
Sementara itu, dua wakil Indonesia lainnya masih menunggu kesempatan bertanding. Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi akan berhadapan dengan wakil Korea Selatan Gi Jung Kim/Kim Sa Rang, sedangkan Markis Kido/Agripinna Prima Rahmanto Putra ditantang unggulan kelima Jepang Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa. (tournamentsoftware)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News