Berlangsung Ketat
Rachel/Febi mengaku senang bisa menembus final turnamen Super 500 untuk pertama kalinya. Apalagi pertandingan berlangsung ketat dan kejar-mengejar poin tak terhindarkan."Senang sekali, Puji Tuhan bisa menyelesaikan pertandingan hari ini dengan kemenangan. Pertama kali masuk final di Super 500 bagi kami," ujar Rachel.
"Gim pertama dan kedua poinnya kejar-kejaran dan memang setiap bertemu mereka selalu ramai mainnya. Tadi saya meyakinkan diri saya sendiri, nekat saja dan mati-matian," tutur Febi.
Baca juga: Hasil Australian Open 2025: Jafar/Felisha Sempurnakan Lis 7 Wakil Indonesia di Semifinal
"Gim kedua kami sempat tegang tapi alhamdulillah bisa tetap tenang, lebih yakin untuk bisa mengambil kemenangan," ucap Febi.
Di final, Rachel/Febi akan menghadapi senior mereka di pelatnas, Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari. Menghadapi Ana/Trias, Rachel/Febi tak melakukan persiapan khusus karena sama-sama mengenal permainan masing-masing dan akan meningkatkan fokus memasuki poin kritis.
"Persiapan besok lawan mbak Ana dan Trias, karena sehari-hari bareng pastinya sudah tahu kebiasaan, begitu juga mereka. Di level ini, poin kritis harus benar-benar fokus. Tidak boleh lengah," ungkap Rachel.
"Terima kasih untuk semua dukungan yang sangat berarti, berkat doa dan dukungan ini kami bisa sampai di sini. Tapi kami belum akan berhenti, kami mau yang lebih lagi," kata Rachel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
