Terlambat Antisipasi Perubahan
Ginting mengakui dirinya terlambat beradaptasi dengan perubahan permainan Toma setelah interval game pertama hingga akhirnya kalah. Pada game kedua, Ginting mengaku sudah lebih siap dengan perubahan permainan Toma dan menemukan strategi yang tepat untuk meraih kemenangan.
Baca juga: Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025: Rinov/Pitha Susah Payah Lewati Babak 64 Besar
"Kalau dari segi permainan sudah sama-sama tau harus main gimana, harus ngadu kayak gimana, cuman di game pertama setelah interval, Toma ada berubah main sedikit dan saya kurang siap jadi banyak mati-mati sendiri," ujar Ginting.
Petaka Game Ketiga
Memasuki game ketiga, Ginting dan Toma sama-sama mengerahkan kemampuan terbaik mereka. Namun, Ginting sedikit kurang beruntung karena terpeleset dan mengalami kendala pada kaki kirinya.
"Game ketiga pun sebenarnya sama, poin-poinnya selalu ketat dari awal game, tapi pas akhir game saya memang lebih mempercepat permainan dan menyerang," jelas Ginting.
Baca juga: Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025: Jojo Tanpa Kesulitan ke 32 Besar
Akibat meningkatkan kecepatan permainan, Ginting sempat terpeleset dan merasakan kram di kaki kirinya ketika unggul 20-19. "Jadi setelah itu saya mesti cari permainan yang tepat untuk bisa memenangkan pertandingan," urainya.
Sepenuhnya Pulih dari Cedera
Ginting juga memastikan bahwa cedera pada tangannya sudah sepenuhnya pulih dan tak lagi merasakan sakit. Namun, ia mengakui harus tetap melatih tangannya karena cedera yang cukup lama.
Baca juga: Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025: Fajar/Rian Kerja Keras Amankan Tiket 32 Besar
"Dari pertandingan-pertandingan yang sudah saya jalani mulai dari Jepang, China dan Kejuaraan Dunia ini saya merasa tidak ada kendala atau merasakan sakit dengan tangan saya, cuman ya tetap harus ada maintenance," ulasnya.
"Tinggal sekarang bagaimana saya mengembalikan turnamen feeling yang tentunya sangat berbeda di pertandingan dan latihan, kayak tadi ngadu strategi dan mental di lapangan pertandingan," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id