Jakarta: Partai Amanat Nasional (PAN) membela pimpinannya Zulkifli Hasan (Zulhas) soal polemik bagi-bagi minyak goreng gratis sembari mengampanyekan anaknya, Futri, di kegiatan PANsar Murah di Bandar Lampung. Partai berlambang matahari terbit itu berdalih kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari libur.
"Acara itu hari Sabtu, di mana para pegawai ASN di pemerintahan libur," kata Wakil Ketua Umum (Waketum) PAN Viva Yoga Mauladi saat dihubungi, Selasa, 12 Juli 2022.
Anggota DPR periode 2014-2019 itu menyebut acara tersebut merupakan acara partai. Sebab, dilakukan pada hari libur.
Dia menegaskan kalau Zulhas hadir sebagai Ketua Umum (Ketum) PAN. Bukan sebagai Menteri Perdagangan (Mendag).
"Di acara itu, Futri, putrinya hadir selaku pengurus DPP PAN dan Calon Legislatif PAN Dapil Lampung 1," sebut dia.
Viva menjelaskan minyak curah kemasan yang dibagikan tidak gratis. Produk sembako itu dibeli Futri dan dibagikan secara cuma-cuma kepada masyarakat yang mengikuti kegiatan tersebut.
"Hal ini tentu sikap yang baik karena dapat memberi manfaat bagi ibu-ibu di dapilnya," ujar dia.
Dia juga menegaskan Zulhas tidak memanfaatkan jabatannya untuk berkampanye. Eks Wakil Ketua MPR itu dipastikan memahami rambu dan peraturan perundang-undangan.
"Tidak akan abuse of power, menyalahgunakan kekuasaan sebagai menteri. Kegiatan partai dilaksanakan pada saat hari libur," ujar dia.
Sebelumnya, unggahan akun Instagram @majeliskopi08 menampilkan video Zulhas berada di salah satu pasar di Bandar Lampung.
"Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meninjau Pan-sar murah Minyak Goreng yang diselenggarakan Partai PAN di Kecamatan Teluk Betung Timur, Bandar Lampung," tulis @majeliskopi08.
Dalam kesempatan tersebut, Zulhas membagikan minyak goreng dengan merek MinyaKita. Zulhas meminta ibu-ibu untuk menyimpan uangnya karena minyak seharga Rp10 ribu per dua liter itu sudah dibayari anaknya.
"Rp10 ribu dapetnya 2 liter, uangnya dikantongi saja, dikantongi, Rp10 ribu tuh yang nanggung Futri tuh, Futri," ungkap Ketua Umum PAN tersebut.
Jakarta: Partai Amanat Nasional (
PAN) membela pimpinannya Zulkifli Hasan (Zulhas) soal polemik bagi-bagi minyak goreng gratis sembari mengampanyekan anaknya, Futri, di kegiatan PANsar Murah di Bandar Lampung. Partai berlambang matahari terbit itu berdalih kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari libur.
"Acara itu hari Sabtu, di mana para pegawai
ASN di pemerintahan libur," kata Wakil Ketua Umum (Waketum) PAN Viva Yoga Mauladi saat dihubungi, Selasa, 12 Juli 2022.
Anggota DPR periode 2014-2019 itu menyebut acara tersebut merupakan acara partai. Sebab, dilakukan pada hari libur.
Dia menegaskan kalau
Zulhas hadir sebagai Ketua Umum (Ketum) PAN. Bukan sebagai Menteri Perdagangan (Mendag).
"Di acara itu, Futri, putrinya hadir selaku pengurus DPP PAN dan Calon Legislatif PAN Dapil Lampung 1," sebut dia.
Viva menjelaskan minyak curah kemasan yang dibagikan tidak gratis. Produk sembako itu dibeli Futri dan dibagikan secara cuma-cuma kepada masyarakat yang mengikuti kegiatan tersebut.
"Hal ini tentu sikap yang baik karena dapat memberi manfaat bagi ibu-ibu di dapilnya," ujar dia.
Dia juga menegaskan Zulhas tidak memanfaatkan jabatannya untuk berkampanye. Eks Wakil Ketua MPR itu dipastikan memahami rambu dan peraturan perundang-undangan.
"Tidak akan
abuse of power, menyalahgunakan kekuasaan sebagai menteri. Kegiatan partai dilaksanakan pada saat hari libur," ujar dia.
Sebelumnya, unggahan akun Instagram @majeliskopi08 menampilkan video Zulhas berada di salah satu pasar di Bandar Lampung.
"Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meninjau Pan-sar murah Minyak Goreng yang diselenggarakan Partai PAN di Kecamatan Teluk Betung Timur, Bandar Lampung," tulis @majeliskopi08.
Dalam kesempatan tersebut, Zulhas membagikan minyak goreng dengan merek MinyaKita. Zulhas meminta ibu-ibu untuk menyimpan uangnya karena minyak seharga Rp10 ribu per dua liter itu sudah dibayari anaknya.
"Rp10 ribu dapetnya 2 liter, uangnya dikantongi saja, dikantongi, Rp10 ribu tuh yang nanggung Futri tuh, Futri," ungkap Ketua Umum PAN tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEV)