Jakarta: Partai Amanat Nasional (PAN) tak ambil pusing soal isu Partai Golkar gabung ke Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Kedua partai politik (parpol) tersebut sejatinya dalam satu poros koalisi yang sama dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), yakni Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
"Masih sangat dinamis, semua masih bisa terbuka, siapa bergabung dengan siapa," ujar Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 28 Maret 2023.
Ia juga merespons soal masukan Wakil Presiden ke-12 RI, Jusuf Kalla (JK), kepada Golkar terkait memperbesar poros dengan merapat ke Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Menurut Yandri, hal itu sebagai sebuah ajakan biasa.
"Kalau ngajak-mengajak kan biasa sekarang kan, semua ngajak ini ngajak itu ngajak biasa, namanya ngajak kan, biasa itu," ucap Yandri.
Ia juga menekankan bahwa dalam politik berbagai kemungkinan terjadi. Terlebih, bila sudah adanya sebuah kesepakatan.
"Jadi tidak ada hal yang tabu dalam proses Pilpres, semua masih sangat memungkinkan untuk mencapai sebuah kesepakatan," ujar Yandri.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia meyakini Jusuf Kalla memberi masukkan kepada Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk mempertimbangkan menjadi poros besar bersama Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Masukkan itu diyakini disampaikan Jusuf Kalla kepada Airlangga saat menghadiri acara Buka Puasa Bersama NasDem di NasDem Tower, Sabtu, 25 Maret 2023.
"Saya kira pasti ya (Jusuf Kalla beri masukkan), senior-senior itu kan mempunyai pandangan, saran, masukan, tapi semua masukan saran dan pandangan dari senior-senior itu pasti at the end akan secara resmi di dalam rapat partai," ucap Doli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 27 Maret 2023.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Jakarta: Partai Amanat Nasional (PAN) tak ambil pusing soal isu Partai Golkar gabung ke Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Kedua
partai politik (parpol) tersebut sejatinya dalam satu poros koalisi yang sama dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), yakni Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
"Masih sangat dinamis, semua masih bisa terbuka, siapa bergabung dengan siapa," ujar Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 28 Maret 2023.
Ia juga merespons soal masukan Wakil Presiden ke-12 RI, Jusuf Kalla (JK), kepada Golkar terkait memperbesar poros dengan merapat ke Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Menurut Yandri, hal itu sebagai sebuah ajakan biasa.
"Kalau ngajak-mengajak kan biasa sekarang kan, semua ngajak ini ngajak itu ngajak biasa, namanya ngajak kan, biasa itu," ucap Yandri.
Ia juga menekankan bahwa dalam politik berbagai kemungkinan terjadi. Terlebih, bila sudah adanya sebuah kesepakatan.
"Jadi tidak ada hal yang tabu dalam proses Pilpres, semua masih sangat memungkinkan untuk mencapai sebuah kesepakatan," ujar Yandri.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum
Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia meyakini Jusuf Kalla memberi masukkan kepada Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk mempertimbangkan menjadi poros besar bersama Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Masukkan itu diyakini disampaikan Jusuf Kalla kepada Airlangga saat menghadiri acara Buka Puasa Bersama
NasDem di NasDem Tower, Sabtu, 25 Maret 2023.
"Saya kira pasti ya (Jusuf Kalla beri masukkan), senior-senior itu kan mempunyai pandangan, saran, masukan, tapi semua masukan saran dan pandangan dari senior-senior itu pasti at the end akan secara resmi di dalam rapat partai," ucap Doli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 27 Maret 2023.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(AGA)