Presiden kelima Indonesia Megawati Soekarnoputri. ANT/Puspa Perwitasari.
Presiden kelima Indonesia Megawati Soekarnoputri. ANT/Puspa Perwitasari.

Megawati Sebut Presiden Gemas dengan Kerumitan Birokrasi

Gervin Nathaniel Purba • 09 Desember 2019 17:02
Jakarta: Presiden kelima Indonesia Megawati Soekarnoputri menyebut Presiden Joko Widodo geram dengan birokrasi Indonesia nan rumit. Hal itu jadi alasan Kepala Negara ingin memangkas jabatan eselon III dan IV.
 
"Ada upaya untuk memotong eselon III dan IV. Presiden sudah gemas itu (birokrasi yang rumit dan perizinan yang panjang)," kata Megawati dalam acara Internalisasi dan Pembumian Pancasila dan Penguatan Wawasan Kebangsaan di Lingkungan Kemensos, Senin, 9 Desember 2019, di TMPN Kalibata, Jakarta.
 
Megawati menilai pemangkasan eselon merupakan langkah tepat. Megawati yakin langkah itu juga menghindari upaya saling sikut antaraparatur sipil negara.

"Namanya PNS, apa pun itu semuanya harus mengerucut seperti piramid," katanya.
 
Rencana perampingan jabatan eselon dalam tubuh kementerian muncul dalam pidato Presiden Joko Widodo, Minggu, 20 Oktober 2019. Jokowi akan masif menyederhanakan birokrasi.
 
Kepala Negara juga ingin pembentukan lapangan kerja diprioritaskan. Hal itu dinilai penting memberikan stimulus positif buat perekonomian Indonesia.
 
"Eselon harus disederhanakan. Eselon I, eselon II, eselon III, eselon IV, apa tidak kebanyakan? Saya minta disederhanakan menjadi dua level saja, diganti dengan jabatan fungsional yang menghargai keahlian, menghargai kompetensi," kata Jokowi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan