Jakarta: Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Wiranto melakukan pertemuan dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara. Banyak hal yang dibicarakan, salah satunya terkait isu perpanjangan masa jabatan presiden.
"Perpanjangan presiden dan penundaan pemilu, tadi telah kita sampaikan kepada teman-teman mahasiswa, bahwa ini perlu kita klarifikasi," ujar Wiranto di Kantor Wantimpres, Jalan Veteran, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 8 April 2022.
Baca: Moeldoko: Pembangunan IKN Bukan Lagi Prioritas tapi Super Prioritas
Namun, Wiranto telah menegaskan bahwa isu tersebut hanya berbentuk wacana. Ia pun juga mempertanyakan ke mahasiswa apakah jabatan tiga periode mungkin terjadi. Terlebih, diperlukan amendemen Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.
"Tadi teman-temen berdebat dengan itu. Maka jabawannya ya tidak mungkin," tuturnya.
Selain itu, isu lain yang dibahas terkait minyak goreng, kenaikan bahan pokok hingga masalah perpajakan. Wiranto juga menyampaikan kebijkan-kebijakan pemerintah yang dilakukan untuk menangani covid-19.
"Banyak kebijakan-kebijakan dari Presiden (Joko Widodo) yang sudah sampai ke masyarakat dan yang pasti bahwa kebijakan itu, kebijakan berorientasi membantu masyarakat, meringankan beban masyarakat," jelasnya.
Jakarta: Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (
Wantimpres) Wiranto melakukan pertemuan dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara. Banyak hal yang dibicarakan, salah satunya terkait isu perpanjangan
masa jabatan presiden.
"Perpanjangan presiden dan penundaan pemilu, tadi telah kita sampaikan kepada teman-teman mahasiswa, bahwa ini perlu kita klarifikasi," ujar Wiranto di Kantor Wantimpres, Jalan Veteran, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 8 April 2022.
Baca:
Moeldoko: Pembangunan IKN Bukan Lagi Prioritas tapi Super Prioritas
Namun, Wiranto telah menegaskan bahwa isu tersebut hanya berbentuk wacana. Ia pun juga mempertanyakan ke mahasiswa apakah jabatan tiga periode mungkin terjadi. Terlebih, diperlukan amendemen Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.
"Tadi teman-temen berdebat dengan itu. Maka jabawannya ya tidak mungkin," tuturnya.
Selain itu, isu lain yang dibahas terkait
minyak goreng, kenaikan bahan pokok hingga masalah perpajakan. Wiranto juga menyampaikan kebijkan-kebijakan pemerintah yang dilakukan untuk menangani covid-19.
"Banyak kebijakan-kebijakan dari Presiden (Joko Widodo) yang sudah sampai ke masyarakat dan yang pasti bahwa kebijakan itu, kebijakan berorientasi membantu masyarakat, meringankan beban masyarakat," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)