Jakarta: Direktur Eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago memprediksi Pilpres 2019 bakal diikuti tiga poros. Poros pertama ialah calon presiden petahana, yakni Presiden Joko Widodo.
Poros kedua ialah koalisi Hambalang, Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), serta Partai Amanat Nasional (PAN). Sedangkan poros ketiga ialah koalisi Cikeas yang terdiri dari Partai Demokrat dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
"Poros Hambalang itu sebenarnya hanya dua partai saja cukup. Gerinda dan PKS sudah memenuhi syarat, kursi mereka sudah 113," kata Pangi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu, 3 Maret 2018.
Namun, hingga hari ini Gerinda dan PKS belum mendeklarasikan siapa tokoh yang akan diusung menjadi calon presiden. Pangi menyebut ada dua kemungkinan yang akan terjadi, antara Prabowo maju menjadi Capres atau kader lainnya. "Bisa jadi Pak Prabowo, atau seperti Bu Mega yang menjadi king maker," imbuh dia.
Sementara poros ketiga, yakni Demokrat akan mencari sisa-sisa koalisi seperti PKB. Kendati begitu, keberadaan PKB tidak bisa disepelekan.
"PKB memiliki basis yang kuat di Jatim dan Jateng. Sementara Cak Imin sangat dekat dengan santri. Ini tidak boleh dilupakan," pungkasnya.
Baca: Deklarasi Megawati Dukung Jokowi Mengejutkan
Sebelumnya, PDI Perjuangan (PDIP) resmi mendeklarasi dukungan untuk Joko Widodo untuk Pilpres 2019. Dukungan itu disebut semakin menguatkan partai koalisi untuk menjadikan kembali Jokowi sebagai Presiden periode 2019-2024.
Sejauh ini sudah ada lima partai yang mendeklarasikan mendukung Jokowi di Pilpres 2019. Lima partai tersebut adalah NasDem, PDIP, Golkar, Hanura, dan PPP.
Baca: Gerindra, PKS, dan PAN Rapatkan Barisan
Sementara itu, Partai Gerindra, PKS dan PAN Kamis 1 Maret 2018 mengadakan pertemuan di kediaman pribadi Prabowo Subianto. Pertemuan membahas sejumlah isu soal pilkada dan peluang koalisi di Pilpres 2019.
Pertemuan dihadiri Prabowo Subianto, Presiden PKS Shohibul Iman, Sekjen PAN Eddy Soeparno, dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon.
Jakarta: Direktur Eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago memprediksi Pilpres 2019 bakal diikuti tiga poros. Poros pertama ialah calon presiden petahana, yakni Presiden Joko Widodo.
Poros kedua ialah koalisi Hambalang, Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), serta Partai Amanat Nasional (PAN). Sedangkan poros ketiga ialah koalisi Cikeas yang terdiri dari Partai Demokrat dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
"Poros Hambalang itu sebenarnya hanya dua partai saja cukup. Gerinda dan PKS sudah memenuhi syarat, kursi mereka sudah 113," kata Pangi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu, 3 Maret 2018.
Namun, hingga hari ini Gerinda dan PKS belum mendeklarasikan siapa tokoh yang akan diusung menjadi calon presiden. Pangi menyebut ada dua kemungkinan yang akan terjadi, antara Prabowo maju menjadi Capres atau kader lainnya. "Bisa jadi Pak Prabowo, atau seperti Bu Mega yang menjadi
king maker," imbuh dia.
Sementara poros ketiga, yakni Demokrat akan mencari sisa-sisa koalisi seperti PKB. Kendati begitu, keberadaan PKB tidak bisa disepelekan.
"PKB memiliki basis yang kuat di Jatim dan Jateng. Sementara Cak Imin sangat dekat dengan santri. Ini tidak boleh dilupakan," pungkasnya.
Baca: Deklarasi Megawati Dukung Jokowi Mengejutkan
Sebelumnya, PDI Perjuangan (PDIP) resmi mendeklarasi dukungan untuk Joko Widodo untuk Pilpres 2019. Dukungan itu disebut semakin menguatkan partai koalisi untuk menjadikan kembali Jokowi sebagai Presiden periode 2019-2024.
Sejauh ini sudah ada lima partai yang mendeklarasikan mendukung Jokowi di Pilpres 2019. Lima partai tersebut adalah NasDem, PDIP, Golkar, Hanura, dan PPP.
Baca: Gerindra, PKS, dan PAN Rapatkan Barisan
Sementara itu, Partai Gerindra, PKS dan PAN Kamis 1 Maret 2018 mengadakan pertemuan di kediaman pribadi Prabowo Subianto. Pertemuan membahas sejumlah isu soal pilkada dan peluang koalisi di Pilpres 2019.
Pertemuan dihadiri Prabowo Subianto, Presiden PKS Shohibul Iman, Sekjen PAN Eddy Soeparno, dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(YDH)