medcom.id, Jakarta: Indonesia dan Qatar menyepakati lima kerja sama di berbagai bidang. Kesepakatan itu dipertegas melalui penekenan memorandum of understanding (MoU) atau nota kesepahaman yang dilakukan kedua kepala negara.
"Seperti yang kita saksiskan tadi telah dilakukan penandatanganan lima nota kesepahaman," kata Presiden Jokowi dalam pernyataan pers bersama Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu 18 Oktober 2017.
Baca: Jokowi dan Emir Qatar Fokus Bahas Infrastruktur dan Pariwisata
Lima nota kesepahaman yang diteken ialah tentang pembentukan sidang komisi bersama, transportasi udara, pendidikan, pemuda dan olahraga serta kesehatan.
Jokowi bersama Sheikh Tamim menyaksikan langsung penekenan nota kesepahaman itu. Nota kesepahaman ditandatangani oleh perwakilan pejabat dari Qatar dan menteri Kabinet Kerja, antara lain Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kesehatan Nilla F. Moeloek, Menteri Pendidikan Muhadjir Effendy dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Baca: Perkuat Kerja Sama Bisnis, Fokus Kunjungan Emir Qatar ke Indonesia
Dalam pertemuan dengan Sheikh Tamim ini, Jokowi pun berfokus membahas kerja sama investasi di bidang infrastruktur dan pariwisata.
Sejauh ini, sudah ada beberapa investasi yang dilakukan Qatar di Indonesia, antara lain nebras power di PT Paiton Energy senilai USD 1,3 miliar dan pembangunan PLTGU senilai USD 1 miliar yang dilakukan oleh PT Pembangkitan Jawa-Bali.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/akWyE3BN" allowfullscreen></iframe>
medcom.id, Jakarta: Indonesia dan Qatar menyepakati lima kerja sama di berbagai bidang. Kesepakatan itu dipertegas melalui penekenan memorandum of understanding (MoU) atau nota kesepahaman yang dilakukan kedua kepala negara.
"Seperti yang kita saksiskan tadi telah dilakukan penandatanganan lima nota kesepahaman," kata Presiden Jokowi dalam pernyataan pers bersama Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu 18 Oktober 2017.
Baca:
Jokowi dan Emir Qatar Fokus Bahas Infrastruktur dan Pariwisata
Lima nota kesepahaman yang diteken ialah tentang pembentukan sidang komisi bersama, transportasi udara, pendidikan, pemuda dan olahraga serta kesehatan.
Jokowi bersama Sheikh Tamim menyaksikan langsung penekenan nota kesepahaman itu. Nota kesepahaman ditandatangani oleh perwakilan pejabat dari Qatar dan menteri Kabinet Kerja, antara lain Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kesehatan Nilla F. Moeloek, Menteri Pendidikan Muhadjir Effendy dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Baca:
Perkuat Kerja Sama Bisnis, Fokus Kunjungan Emir Qatar ke Indonesia
Dalam pertemuan dengan Sheikh Tamim ini, Jokowi pun berfokus membahas kerja sama investasi di bidang infrastruktur dan pariwisata.
Sejauh ini, sudah ada beberapa investasi yang dilakukan Qatar di Indonesia, antara lain nebras power di PT Paiton Energy senilai USD 1,3 miliar dan pembangunan PLTGU senilai USD 1 miliar yang dilakukan oleh PT Pembangkitan Jawa-Bali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)