Jakarta: Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim cukup tinggi. Berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia, Nadiem menempati peringkat keenam terkait kepuasan publik terhadap kinerja menteri di Kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Sebanyak 5,1 persen responden menyatakan Nadiem dan Kemendikbudristek sebagai menteri dan kementerian dengan kinerja terbaik. Sementara itu, menteri dengan tingkat kepuasan publik tertinggi, yakni Menteri Sosial Tri Rismaharini 12,5 persen, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati 12,3 persen, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto 9,2 persen, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno 9,2 persen, dan Menteri BUMN Erick Thohir 8,1 persen.
“Survei dilakukan pada 2-6 November 2021 terhadap 2.020 responden berusia 17 tahun ke atas,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam keterangan tertulis, Senin, 6 Desember 2021.
Beberapa lembaga survei juga mencatat kepuasan publik terhadap kinerja Nadiem sangat tinggi. Berdasarkan Riset Puspoll Indonesia, Nadiem menjadi salah satu menteri dengan kinerja terbaik dan tingkat kepuasan publik tertinggi. Nadiem berada di peringkat keempat setelah Sandiaga Uno, Tri Rismaharini, dan Erick Thohir.
Survei dilakukan pada 20-29 April 2021 melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner terstruktur. Total sampel sebanyak 1.600 responden, margin of error 2,45 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca: Serapan Anggaran Kemendikbudristek 2021 Ditargetkan 97%, Baru Terserap 81%
Sebelumnya, Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) memberikan rapor terhadap kinerja Nadiem selama menjabat sebagai Mendikbudristek. Sebanyak 80 persen guru yang disurvei menyatakan kinerja Nadiem sudah baik. Survei dilakukan untuk mengukur tujuh parameter terkait berbagai kebijakan yang diterbitkan Kemendikbudristek.
“Menjelang hari ke-770 Mas Nadiem, FSGI melakukan survei pada tujuh indikator kinerja pendidikan dengan 777 guru sebagai responden dan mendapatkan data hampir 80 persen responden menilai baik," kata Wakil Sekretaris Jenderal FSGI Mansur dalam keterangan tertulis.
Indikator yang dinilai berjalan baik, antara lain pembelajaran jarak jauh dan penerimaan guru honorer melalui Program Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). FSGI juga memberikan sejumlah rekomendasi terkait penyempurnaan program bantuan kuota internet, program guru penggerak, dan program sekolah penggerak.
Jakarta: Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek)
Nadiem Makarim cukup tinggi. Berdasarkan
survei Indikator Politik Indonesia, Nadiem menempati peringkat keenam terkait kepuasan publik terhadap kinerja menteri di
Kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Sebanyak 5,1 persen responden menyatakan Nadiem dan Kemendikbudristek sebagai menteri dan kementerian dengan kinerja terbaik. Sementara itu, menteri dengan tingkat kepuasan publik tertinggi, yakni Menteri Sosial Tri Rismaharini 12,5 persen, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati 12,3 persen, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto 9,2 persen, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno 9,2 persen, dan Menteri BUMN Erick Thohir 8,1 persen.
“Survei dilakukan pada 2-6 November 2021 terhadap 2.020 responden berusia 17 tahun ke atas,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam keterangan tertulis, Senin, 6 Desember 2021.
Beberapa lembaga survei juga mencatat kepuasan publik terhadap kinerja Nadiem sangat tinggi. Berdasarkan Riset Puspoll Indonesia, Nadiem menjadi salah satu menteri dengan kinerja terbaik dan tingkat kepuasan publik tertinggi. Nadiem berada di peringkat keempat setelah Sandiaga Uno, Tri Rismaharini, dan Erick Thohir.
Survei dilakukan pada 20-29 April 2021 melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner terstruktur. Total sampel sebanyak 1.600 responden, margin of error 2,45 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca:
Serapan Anggaran Kemendikbudristek 2021 Ditargetkan 97%, Baru Terserap 81%
Sebelumnya, Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) memberikan rapor terhadap kinerja Nadiem selama menjabat sebagai Mendikbudristek. Sebanyak 80 persen guru yang disurvei menyatakan kinerja Nadiem sudah baik. Survei dilakukan untuk mengukur tujuh parameter terkait berbagai kebijakan yang diterbitkan Kemendikbudristek.
“Menjelang hari ke-770 Mas Nadiem, FSGI melakukan survei pada tujuh indikator kinerja pendidikan dengan 777 guru sebagai responden dan mendapatkan data hampir 80 persen responden menilai baik," kata Wakil Sekretaris Jenderal FSGI Mansur dalam keterangan tertulis.
Indikator yang dinilai berjalan baik, antara lain pembelajaran jarak jauh dan penerimaan guru honorer melalui Program Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). FSGI juga memberikan sejumlah rekomendasi terkait penyempurnaan program bantuan kuota internet, program guru penggerak, dan program sekolah penggerak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)