Presiden Joko Widodo. Foto: Antara / Aloysius Jarot Nugroho
Presiden Joko Widodo. Foto: Antara / Aloysius Jarot Nugroho

Presiden Serahkan 10.000 Sertifikat di Soreang

Achmad Zulfikar Fazli • 04 Desember 2017 14:49
Jakarta: Presiden Joko Widodo menyerahkan 10.000 sertifikat tanah kepada warga Kabupaten Bandung di Dome Bale Rame, Soreang, Kabupaten Bandung. Presiden mengingatkan warga yang akan mengagunkan sertifikatnya ke bank untuk hati-hati dan memperhitungkan dengan teliti
 
"Saya ingatkan supaya dihitung dulu, dikalkulasi dulu, bisa nyicil enggak?” kata Presiden di lokasi, Senin, 4 Desember 2017.
 
Presiden juga mengingatkan agar sertifikat dijaga dengan baik. Sehingga, jika rusak atau hilang mudah mengurusnya.
 
"Tolong sertifikatnya jangan lupa diberi plastik supaya tidak cepat rusak. Juga di fotokopi supaya gampang ngurusnya di BPN kalau hilang,” kata Presiden.
 
Baca: Pemberian Sertifikat Lahan oleh Pemerintah Membantu Masyarakat Kecil 
 
Presiden menjelaskan, sertifikat tanah menjadi salah satu perhatian utama pemerintah. Sebab, banyaknya sengketa lahan di Tanah Air lantaran tidak adanya sertifikat.
 
“Kalau sudah pegang sertifikat tidak ada lagi yang tunjuk-tunjuk itu sertifikat saya. Namanya jelas dan buktinya ada,” ujarnya.
 
Presiden memastikan pemerintah terus meningkatkan penerbitan sertifikat setiap tahunnya. Mulai dari 5 juta sertifikat pada 2017, meningkat menjadi 7 juta sertifikat pada 2018, dan 9 juta sertifikat pada 2019.
 
“Kantor BPN sekarang kerja terus sampai malam karena rakyat memang harus dilayani,” ujar dia.
 
Presiden mengungkapkan, di Kabupaten Bandung terdapat 1,6 juta bidang tanah. Namun, baru 400 ribu yang bersertifikat. “Masih 1,2 juta yang belum bersertifikat. Tahun 2025 harus rampung semuanya,” kata Presiden.


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan