Jakarta: Elektabilitas Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir di Jawa Timur (Jatim) melesat. Survei Poltracking menempatkan Erick Thohir sebagai calon wakil presiden (cawapres) dengan elektabilitas cemerlang di Jatim, dengan 14,2 persen dalam simulasi 15 nama.
Peneliti Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Lili Romli mengatakan ada beberapa faktof yang membuat elektabilitas Erick melesat. "Pertama, antara figur Erick Thohir sebagai Menteri BUMN banyak memberikan terobosan terkait dengan program pangan," ujar Lili dikutip dari Media Indonesia, Kamis, 23 Juni 2022.
Faktor kedua, kata dia, Erick rajin turun ke bawah dan menyosialisasikan dirinya. Sosialisasi juga dilakukan di ranah media sosial dan wadah lain.
"Pada setiap event dijadikan ajang sosialisasi. Ketiga, relawan dan jejaring untuk kerja-kerja politik berjalan dengan baik," kata Lili.
Di sisi lain, Lili menilai Erick mendapat tempat di kalangan kiai, meski bukan keturunan ulama. Sebab, selalu concern terhadap aspirasi Nahdlatul Ulama (NU).
Menurut Lili, hal tersebut terlihat dari kunjungan Erick ke pesantren dan lembaga terkait NU. Erick menjadi anggota kehormatan NU.
"Tampaknya Erick Thohir tahu betul bahwa kantong pemilih terbesar ada pada NU. Oleh karena itu ia rajin berkunjung ke pesantren-pesantren NU, dan itu berhasil menaikkan popularitas dan elektabilitasnya," kata Lili.
Tak hanya itu, menjadi anggota kehormatan Banser dinilai ikut mengerek elektabilitas Erick. Sehingga, dapat diterima di kalangan NU.
"Dan kita tahu Jawa Timur merupakan basis NU. Jadi, pilihan untuk jadi anggota kehormatan memberikan nilai tambah pada Erick Thohir," kata Lili.
Menteri BUMN Erick Thohir mendominasi elektabilitas Calon Wakil Presiden 2024 di Jawa Timur sesuai dengan potret Lembaga Survei Poltracking Indonesia. Erick Thohir tertinggi pada simulasi 15 nama, dan Erick Thohir ditempel oleh Khofifah Indar Parawansa.
Survei tersebut mengambil 1.000 responden secara proporsional di Jatim. Poltracking Indonesia menyelenggarakan survei di Jawa Timur pada 16-22 Mei 2022 dengan menggunakan metode multistage random sampling. dengan margin of error kurang lebih 3,2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Jakarta: Elektabilitas Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
Erick Thohir di Jawa Timur (Jatim) melesat. Survei Poltracking menempatkan Erick Thohir sebagai calon wakil presiden (cawapres) dengan elektabilitas cemerlang di Jatim, dengan 14,2 persen dalam simulasi 15 nama.
Peneliti Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (
BRIN) Lili Romli mengatakan ada beberapa faktof yang membuat elektabilitas Erick melesat. "Pertama, antara figur Erick Thohir sebagai Menteri BUMN banyak memberikan terobosan terkait dengan program pangan," ujar Lili dikutip dari
Media Indonesia, Kamis, 23 Juni 2022.
Faktor kedua, kata dia, Erick rajin turun ke bawah dan menyosialisasikan dirinya. Sosialisasi juga dilakukan di ranah media sosial dan wadah lain.
"Pada setiap
event dijadikan ajang sosialisasi. Ketiga, relawan dan jejaring untuk kerja-kerja politik berjalan dengan baik," kata Lili.
Di sisi lain, Lili menilai Erick mendapat tempat di kalangan kiai, meski bukan keturunan ulama. Sebab, selalu
concern terhadap aspirasi
Nahdlatul Ulama (NU).
Menurut Lili, hal tersebut terlihat dari kunjungan Erick ke pesantren dan lembaga terkait NU. Erick menjadi anggota kehormatan NU.
"Tampaknya Erick Thohir tahu betul bahwa kantong pemilih terbesar ada pada NU. Oleh karena itu ia rajin berkunjung ke pesantren-pesantren NU, dan itu berhasil menaikkan popularitas dan elektabilitasnya," kata Lili.
Tak hanya itu, menjadi anggota kehormatan Banser dinilai ikut mengerek elektabilitas Erick. Sehingga, dapat diterima di kalangan NU.
"Dan kita tahu Jawa Timur merupakan basis NU. Jadi, pilihan untuk jadi anggota kehormatan memberikan nilai tambah pada Erick Thohir," kata Lili.
Menteri BUMN Erick Thohir mendominasi elektabilitas Calon Wakil Presiden 2024 di Jawa Timur sesuai dengan potret Lembaga Survei Poltracking Indonesia. Erick Thohir tertinggi pada simulasi 15 nama, dan Erick Thohir ditempel oleh Khofifah Indar Parawansa.
Survei tersebut mengambil 1.000 responden secara proporsional di Jatim. Poltracking Indonesia menyelenggarakan survei di Jawa Timur pada 16-22 Mei 2022 dengan menggunakan metode multistage random sampling. dengan margin of error kurang lebih 3,2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)