Jakarta: Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh menyebut Konvensi Capres 2024 masih digodok. Pembicaraan internal masih seputar persiapan syarat penyelenggaraan konvensi, yaitu membentuk koalisi memenuhi ambang batas pencalonan presiden.
"NasDem mencoba menggodok ini, mencari partner konvensi yang cocok dianggap tepat," kata Surya Paloh di Hotel Red Top, Gambir, Jakarta, 28 Oktober 2021.
Surya Paloh menyampaikan pemenuhan syarat utama konvensi tidak mudah. Yakni, harus memenuhi ambang batas pencalonan presiden sebesar 20 persen suara nasional.
Menurut dia, target itu dipasang karena NasDem ingin sosok yang memenangkan konvensi bisa langsung diusung menjadi Capres 2024. Sehingga, hasil penyelenggaraan tidak sia-sia.
"Memastikan mendapatkan tiket untuk mengantarkan mereka (pemenang konvensi) sebagai calon resmi," kata dia.
Surya Paloh mengakui syarat tersebut cukup berat. Sebab, harus menyatukan pandangan partai lain terkait semangat penyelenggaraan konvensi.
Baca: Surya Paloh Menargetkan NasDem Isi 3 Besar di Pemilu 2024
Apalagi, konvensi ini tidak bisa diikuti ketua umum (ketum) partai. Di sisi lain, partai-partai berlomba-lomba ingin mengajukan pimpinan mereka sebagai capres.
"NasDem kebetulan ketua umumnya enggak tertarik menjadi peserta konvensi kan," kata dia.
Meski memiliki syarat yang berat, Surya Paloh tetap berusaha merealisasikan Konvensi Capres 2024. Sehingga, upaya NasDem menghadirkan capres berkualitas bisa terwujud.
"Bagi Nasdem tidak punya subjective interest untuk kepentingan yang lebih pada partai semata-mata, tapi dia lebih barangkali memberikan sumbangsih yang lebih sebagai proses edukasi, pendidikan politik untuk mengantarkan calon terbaik yang diperoleh dari berbagai calon peserta pemilu," ujar dia.
Jakarta: Ketua Umum (Ketum)
Partai NasDem Surya Paloh menyebut
Konvensi Capres 2024 masih digodok. Pembicaraan internal masih seputar persiapan syarat penyelenggaraan konvensi, yaitu membentuk koalisi memenuhi ambang batas
pencalonan presiden.
"NasDem mencoba menggodok ini, mencari partner konvensi yang cocok dianggap tepat," kata Surya Paloh di Hotel Red Top, Gambir, Jakarta, 28 Oktober 2021.
Surya Paloh menyampaikan pemenuhan syarat utama konvensi tidak mudah. Yakni, harus memenuhi ambang batas pencalonan presiden sebesar 20 persen suara nasional.
Menurut dia, target itu dipasang karena NasDem ingin sosok yang memenangkan konvensi bisa langsung diusung menjadi Capres 2024. Sehingga, hasil penyelenggaraan tidak sia-sia.
"Memastikan mendapatkan tiket untuk mengantarkan mereka (pemenang konvensi) sebagai calon resmi," kata dia.
Surya Paloh mengakui syarat tersebut cukup berat. Sebab, harus menyatukan pandangan partai lain terkait semangat penyelenggaraan konvensi.
Baca:
Surya Paloh Menargetkan NasDem Isi 3 Besar di Pemilu 2024
Apalagi, konvensi ini tidak bisa diikuti ketua umum (ketum) partai. Di sisi lain, partai-partai berlomba-lomba ingin mengajukan pimpinan mereka sebagai capres.
"NasDem kebetulan ketua umumnya enggak tertarik menjadi peserta konvensi kan," kata dia.
Meski memiliki syarat yang berat, Surya Paloh tetap berusaha merealisasikan Konvensi Capres 2024. Sehingga, upaya NasDem menghadirkan capres berkualitas bisa terwujud.
"Bagi Nasdem tidak punya
subjective interest untuk kepentingan yang lebih pada partai semata-mata, tapi dia lebih barangkali memberikan sumbangsih yang lebih sebagai proses edukasi, pendidikan politik untuk mengantarkan calon terbaik yang diperoleh dari berbagai calon peserta pemilu," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(JMS)