medcom.id, Jakarta: Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham tak habis pikir dengan pernyataan Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Dewan Kehormartan PAN Amien Rais. Keduanya menuding upaya pemerintah mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk pengungsi Rakhine State, Myanmar, merupakan pencitraan.
"Kita harus berprasangka baik dan saya kira sejatinya sebagai anak bangsa harus bersyukur dan mendukung apa yang dilakukan Presiden (Joko Widodo), apalagi bantuan kemanusiaan," tegas Idrus di DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Barat, Senin 18 September 2017.
Pemerintah telah mengirimkan puluhan ton bantuan untuk pengungsi Rakhine yang sebagian besar merupakan etnis Rohingya. Masyarakat, terang Idrus, seharusnya bersyukur karena Indonesia menjadi salah satu negara aktif membantu penyelesaian konflik di sana.
Idrus menilai kritik Prabowo dan Amien Rais tidak pada tempatnya. Seharusnya, dua tokoh senior itu mendukung upaya Presiden Jokowi.
"Kita heran kalau ada yang mengkritisi padahal itu adalah amal saleh," jelas dia.
Partai Golkar mengapresiasi tindakan pemerintah dalam penyelesaian konflik kemanusian di Myanmar. Pemerintah mendapatkan dukungan penuh dari partai berlambang beringin itu.
"Jadi harusnya tidak sekadar memberi pernyataan, tapi harus ditindaklanjuti dengan tindakan. Itu harus dicontoh siapa pun, tidak hanya Prabowo, untuk semua," tegas Idrus.
medcom.id, Jakarta: Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham tak habis pikir dengan pernyataan Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Dewan Kehormartan PAN Amien Rais. Keduanya menuding upaya pemerintah mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk pengungsi Rakhine State, Myanmar, merupakan pencitraan.
"Kita harus berprasangka baik dan saya kira sejatinya sebagai anak bangsa harus bersyukur dan mendukung apa yang dilakukan Presiden (Joko Widodo), apalagi bantuan kemanusiaan," tegas Idrus di DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Barat, Senin 18 September 2017.
Pemerintah telah mengirimkan puluhan ton bantuan untuk pengungsi Rakhine yang sebagian besar merupakan etnis Rohingya. Masyarakat, terang Idrus, seharusnya bersyukur karena Indonesia menjadi salah satu negara aktif membantu penyelesaian konflik di sana.
Idrus menilai kritik Prabowo dan Amien Rais tidak pada tempatnya. Seharusnya, dua tokoh senior itu mendukung upaya Presiden Jokowi.
"Kita heran kalau ada yang mengkritisi padahal itu adalah amal saleh," jelas dia.
Partai Golkar mengapresiasi tindakan pemerintah dalam penyelesaian konflik kemanusian di Myanmar. Pemerintah mendapatkan dukungan penuh dari partai berlambang beringin itu.
"Jadi harusnya tidak sekadar memberi pernyataan, tapi harus ditindaklanjuti dengan tindakan. Itu harus dicontoh siapa pun, tidak hanya Prabowo, untuk semua," tegas Idrus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)