Ilustrasi Medcom.id.
Ilustrasi Medcom.id.

Anggota Fraksi PKB Kecewa Vaksinasi Gotong Royong Keluar dari Roadmap

Juven Martua Sitompul • 14 Juli 2021 01:09
Jakarta: Anggota Komisi IX DPR Nur Nadlifah menyesalkan adanya kebijakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengenai komersialisasi Vaksinasi Gotong Royong individu oleh perusahaan anak usaha BUMN, yakni Kimia Farma. Dia bahkan terkejut lantaran kebijakan itu tidak pernah dibahas dengan legislator.
 
"Kebijakan Vaksinasi Gotong Royong individu yang dikomirsilkan sungguh mengejutkan semua pihak termasuk saya sebagai anggota komisi IX karena belum pernah ada pembahasan tersebut," kata Nadlifah kepada wartawan, Jakarta, Selasa, 13 Juli 2021.
 
Sementara itu, beberapa hari lalu sejumlah perusahaan mengeluhkan susahnya mendapatkan akses Vaksinasi Gotong Royong yang sudah di-roadmap Kemenkes dan Komisi IX. Namun, kata dia, yang muncul dan ramai di lapangan justru komersialisasi Vaksinasi Gotong Royong individu.

"Kami bersepakat untuk berupaya mempercepat produktivitas perusahaan dalam rangka mengurangi pengangguran dengan cara vaksinasi bagi semua karyawan perusahaan. Untuk itu kami mendorong vaksin gotong royong bagi perusahaan bisa disegerakan. Ini malah vaksinasi gotong royong lain yang muncul," kata dia.
 
Baca: Kimia Farma Datangkan 15 Juta Dosis Vaksin Sinopharm
 
Bagi dia, kemunculan komersialisasi vaksin gotong royong jelas mencederai kerja keras Kemenkes dalam penanganan covid-19. "Jangan sampai nila setitik merusak susu sebelanga," kata dia.
 
Nadlifah meminta Kemenkes menyegerakan dan mempermudah akses dan pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong bagi perusahaan. Dia sangat berharap akses Vaksinasi Gotong Royong untuk para tenaga kerja dikawal sungguh-sungguh.
 
"Yang terjadi di lapangan hasil komunikasi dengan beberapa perusahaan mereka kesulitan untuk mendapat akses vaksin gotong royong untuk para tenaga kerja," tegas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan