Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir. Foto: Laman resmi Muhammadiyah
Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir. Foto: Laman resmi Muhammadiyah

Ketum PP Muhammadiyah Angkat Bicara terkait Pembubaran HTI

Suci Sedya Utami • 09 Mei 2017 09:24
medcom.id, Jakarta: Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir ikut menanggapi keputusan Pemerintah yang menyatakan untuk membubarkan organisasi masyarakat Hisbut Tahrir Indonesia (HTI). 
 
Menurut Haedar, langkah pemerintah terhadap pembubaran HTI haruslah konstitusional, berdasarkan prinsip hukum dan perundang-undangan yang berlaku.
 
“Jika terdapat perbedaan maka ditempuh jalan peradilan. Langkah tersebut harus berlaku umum terhadap  gerakan apapun yang berlawanan dengan dasar Pancasila dan UUD 1945. Termasuk gerakan komunisme dan separatisme,” ucap Haedar, seperti dikutip di laman resmi Muhammadiyah, Selasa 9 Mei 2017.

Muhammadiyah, lanjut Haedar sangat tegas dan jelas posisi ideologisnya bahwa Negara Pancasila itu Darul Ahdi wa Syahadah, yakni negara hasil konsensus seluruh kekuatan bangsa dan harus diisi agar sejalan dengan jiwa, pikiran, dan cita-cita pendiri bangsa.
 
Maka setiap warga, organisasi, dan komponen bangsa harus bersetuju dan menerima Negara Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, setia pada NKRI dan menjunjung tinggi kebhinekaan.
 
“Tidak boleh ada yang bertentangan dengan prinsip dan keberadaan NKRI yang didirikan tahun 1945 itu,” tegas Haedar.
 
Maka setiap perhimpunan, organisasi, dan kelompok di tubuh bangsa ini tidak boleh ada yang berideologi dan bertujuan membentuk sistem kenegaraan yang bertentangan dengan Negara Pancasila sebagaimana didirikan tahun 1945.
 
Seperti diketahui sebelumnya, Pemerintah memutuskan mengambil langkah untuk membubarkan dan melarang kegiatan yang dilakukan organisasi kemasyarakatan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). 
 
Hal tersebut disampaikan Menko Polhukam  Wiranto. mengatakan bahwa kegiatan HTI terindikasi kuat bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945, sebagaimana diatur dalam UU Ormas.
 
"Pemerintah perlu mengambil langkah-langkah hukum secara tegas untuk membubarkan HTI," ujar Wiranto kemarin.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SCI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan