medcom.id, Nusa Dua: Isu perpecahan Partai Golkar cukup memerahkan telinga Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie. Ical sapaan akrab Aburizal, menegaskan, partainya sudah sangat matang, terlebih usianya sudah memasuki 50 tahun. Golkar tidak akan bisa dipecah siapapun.
"Partai Golkar, partai yang matang. Tidak bisa dipecah-pecah siapapun," kata Ical dalam sambutan Pembukaan Munas IX Partai Golkar di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Ahad (30/11/2014).
Ical merasa bersyukur kader Golkar yang terdiri dari DPD I, DPD II dan ormas di bawah Partai Golkar seluruh Indonesia, hadiri Munas di Bali. Kendati Tim Penyelamat Partai Golkar yang digawangi Agung Laksono dan tujuh anggotanya, melarang keras kehadiran mereka.
Menurut Ical, loyalitas mereka sangat patut disyukuri. Dia mengatakan Gokar tidak akan pecah. "Pohon beringin yang rindang, teduh dan akar yang dalam dan kuat, tidak akan tumbang oleh angin seribut apapun juga," tegas Ical.
Dalam pidatonya, Ical menyinggung tim penyelamat tersebut. Dia mengatakan cara tim tersebut, merupakan bentuk kudeta dan inkonstitusional.
"Kepada mereka saya mengajak kembali ke jalan yang benar. Untuk kembali bernaung di bawah pohon beringin yang teduh dan menjaga solditas partai," ucap dia.
medcom.id, Nusa Dua: Isu perpecahan Partai Golkar cukup memerahkan telinga Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie. Ical sapaan akrab Aburizal, menegaskan, partainya sudah sangat matang, terlebih usianya sudah memasuki 50 tahun. Golkar tidak akan bisa dipecah siapapun.
"Partai Golkar, partai yang matang. Tidak bisa dipecah-pecah siapapun," kata Ical dalam sambutan Pembukaan Munas IX Partai Golkar di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Ahad (30/11/2014).
Ical merasa bersyukur kader Golkar yang terdiri dari DPD I, DPD II dan ormas di bawah Partai Golkar seluruh Indonesia, hadiri Munas di Bali. Kendati Tim Penyelamat Partai Golkar yang digawangi Agung Laksono dan tujuh anggotanya, melarang keras kehadiran mereka.
Menurut Ical, loyalitas mereka sangat patut disyukuri. Dia mengatakan Gokar tidak akan pecah. "Pohon beringin yang rindang, teduh dan akar yang dalam dan kuat, tidak akan tumbang oleh angin seribut apapun juga," tegas Ical.
Dalam pidatonya, Ical menyinggung tim penyelamat tersebut. Dia mengatakan cara tim tersebut, merupakan bentuk kudeta dan inkonstitusional.
"Kepada mereka saya mengajak kembali ke jalan yang benar. Untuk kembali bernaung di bawah pohon beringin yang teduh dan menjaga solditas partai," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TII)