Wakil Ketua DPR Fadli Zon. Foto: Reno Esnir/Antara
Wakil Ketua DPR Fadli Zon. Foto: Reno Esnir/Antara

Fadli Zon Isyaratkan DPR Terima Penjelasan Presiden soal Badrodin

Surya Perkasa • 06 April 2015 16:36
medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo dan DPR menggelar rapat konsultasi. Dalam rapat itu, presiden sempat dicecar soal pembatalan pelantikan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri.
 
Padahal, DPR telah menilai Budi Gunawan layak dan patut menjadi Kapolri.  
 
"Ada catatan juga dari beberapa fraksi yang cukup kritis, yang mepertanyakan Pak Budi Gunawan sudah tuntas di DPR dan ini adalah usulan dari  presiden juga. Mengenai statusnya kan juga sudah selesai di praperadilan," ungkap Wakil Ketua DPR Fadli Zon kepada wartawan, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (6/4/2015).

Presiden kemudian memaparkan alasan di balik pembatalan pelantikan Komjen Budi. Menurut Jokowi, walau secara yuridis Budi Gunawan dapat dilantik, namun muncul polemik di publik. Tak sedikit penolakan terhadap pelantikan Budi Gunawan.
 
Karena alasan itu, kata Fadli, Presiden memilih untuk batal melantik Budi Gunawan dan mengusulkan nama Komjen Badrodin Haiti sebagai calon tunggal Kapolri yang baru. Badrodin dinilai presiden sebagai sosok yang tidak akan memunculkan polemik baru.
 
Atas penjelasan itu, DPR sepertinya bakal menerima Badrodin jadi Kapolri. "Jadi saya kira itu hak presiden lah," kata dia.
 
Seperti  diketahui, Presiden Jokowi datang ke DPR bersama beberapa menterinya. Presiden bertemu pimpinan DPR dan fraksi-fraksi. Pertemuan yang berlangsung sekitar dua jam setengah itu, membahas beberapa topik. Yang menjadi fokus adalah APBN-P 2015 dan usulan nama Kapolri.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan