Ketum PPP terpilih Romahurmuziy menyampaikan pidato politik saat penutupan Muktamar VIII PPP 2016 di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Minggu (10/4/2016). Foto: Antara/M Agung Rajasa
Ketum PPP terpilih Romahurmuziy menyampaikan pidato politik saat penutupan Muktamar VIII PPP 2016 di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Minggu (10/4/2016). Foto: Antara/M Agung Rajasa

PPP Berharap Ketimpangan Pendapatan Masyarakat Menurun

06 Januari 2017 13:51
medcom.id, Jakarta: Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M. Romahurmuziy berharap kesenjangan pendapatan masyarakat di Indonesia dapat segera berkurang.
 
"Sampai hari ini, masih ada 28 juta penduduk miskin di Indonesia dengan pendapatan kurang dari Rp400.000 per bulan," kata Romahurmuziy saat peringatan Hari Lahir PPP ke-44 di Kantor Badan Pengendali Pemilu PPP, seperti dilansir Antara, Kamis (5/1/2017) malam.
 
Romy sapaan Romahurmuziy mengatakan, angka masyarakat miskin di Tanah Air sebesar 28 juta ini termasuk jumlah yang besar, sehingga perlu mendapatkan perhatian serius dari pemerintah.

"Angka penduduk miskin sebesar 28 juta orang itu kurang lebih seperti enam kali jumlah warga negara Singapura. Banyak sekali," tuturnya.
 
Dia juga mencatat, koefisien gini ratio di dalam negeri terus meningkat setiap tahunnya, bahkan sejak Indonesia merdeka.
 
"Ini menunjukkan kesenjangan di negeri kita semakin menganga," ujarnya.
 
Namun, dengan adanya program pemerataan yang diinisiasi pemerintah pada 2017 ini, ia optimistis kesenjangan pendapatan di masyarakat akan berkurang.
 
"Makanya di usia ke-44 ini kita doakan dan kita bantu pemerintah dapat membuat gini ratio kita terus menurun," kata Romy.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan