Jakarta: Bulan Ramadan menjadi momen untuk melupakan perbedaan yang terjadi dalam Pemilu 2019. Jangan sampai pesta demokrasi yang telah selesai diselenggarakan itu masih menyisakan perselisihan.
Politisi NasDem Muhammad Maliki menilai perbedaan pilihan jangan sampai memecah belah kesatuan dan persatuan Indonesia. Sebab negara ini terdiri dari berbagai macam suku, agama dan kepercayaan.
Pernyataan ini disampaikan dalam acara huka puasa bersama anak yatim piatu di Masjid Raya An-Nur Bagan Batu, Rokan Hili, Minggu, 26 Mei 2019. Acara ini bekerja sama dengan Pemuda Bagan Sinembah (PBS) yang di dalamnya terdiri dari multi etnis dan agama.
“Bulan Ramadan harus jadi momen merekatkan yang retak, mendekatkan yang jauh, dan merangkul yang marah. Ini waktunya kita kembali bersatu membangun negeri,” kata Maliki.
Dia menilai, demo yang terjadi pada 21-22 Mei 2019 lalu menjadi pengingat bagi masyarakat untuk saling mengingatkan. Jangan sampai aksi yang semula damai berakhir dengan kerusuhan yang merugikan banyak orang.
“Kalau kita bisa saling mengingatkan pasti kejadian kerusuhan seperti kemarin bisa dihindari. Jadi semasa umat muslim kita saling menjaga agar terhindar dari perbuatan batil,” tandas dia.
Jakarta: Bulan Ramadan menjadi momen untuk melupakan perbedaan yang terjadi dalam Pemilu 2019. Jangan sampai pesta demokrasi yang telah selesai diselenggarakan itu masih menyisakan perselisihan.
Politisi NasDem Muhammad Maliki menilai perbedaan pilihan jangan sampai memecah belah kesatuan dan persatuan Indonesia. Sebab negara ini terdiri dari berbagai macam suku, agama dan kepercayaan.
Pernyataan ini disampaikan dalam acara huka puasa bersama anak yatim piatu di Masjid Raya An-Nur Bagan Batu, Rokan Hili, Minggu, 26 Mei 2019. Acara ini bekerja sama dengan Pemuda Bagan Sinembah (PBS) yang di dalamnya terdiri dari multi etnis dan agama.
“Bulan Ramadan harus jadi momen merekatkan yang retak, mendekatkan yang jauh, dan merangkul yang marah. Ini waktunya kita kembali bersatu membangun negeri,” kata Maliki.
Dia menilai, demo yang terjadi pada 21-22 Mei 2019 lalu menjadi pengingat bagi masyarakat untuk saling mengingatkan. Jangan sampai aksi yang semula damai berakhir dengan kerusuhan yang merugikan banyak orang.
“Kalau kita bisa saling mengingatkan pasti kejadian kerusuhan seperti kemarin bisa dihindari. Jadi semasa umat muslim kita saling menjaga agar terhindar dari perbuatan batil,” tandas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(SCI)