medcom.id, Jakarta: Usia ternyata tak menghalangi Muhammad Sani maju kembali sebagai kandidat gubernur Kepulauan Riau, pada pilkada serentak 2015. Dan, menang.
Sani bersama wakilnya, Nurdin Basirun, pun dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jumat 12 Februari. Presiden berpesan kepada Sani dan enam pasangan pimpinan daerah lainnya tak hanya bekerja di belakang meja. Mereka harus rajin blusukan.
Di usia yang terbilang sepuh, Sani yakin masih sanggup blusukan. "Tentu, tetap blusukan, walau tidak 100 persen," kata Sani di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta, Jumat (12/2/2016).
Sani adalah gubernur paling tua di Indonesia. Tapi, pria kelahiran Kundur 11 Mei 1942 itu mengaku, masih kuat dan sehat. Dan, dia berjanji melanjutkan program yang belum tuntas, seperti pembangunan jalan dan transportasi massal, infrastruktur, listrik serta air bersih.
"Saya masih mau dan ingin berbuat yang terbaik untuk bangsa dan negara. Ya saya laksanakan dan saya terpilih. Kalau ke pulau, kita di atas awan kan bisa duduk, kalau naik kapal kan masih bisa duduk. Sesuai visi dan misi, ya kita jalankan," kata Sani.
Berikut tujuh pasang Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih;
1. Sahbirin Noor dan Rudy Resnawan (Kalimantan Selatan)
2. Zumi Zola Zulkilfi dan Fachrori Umar (Jambi)
3. Irwan Prayitno dan Nasrul Abit (Sumatera Barat)
4. Olly Dondokambey dan Steven O.E Kandouw (Sulawesi Utara)
5. Muhammad Sani dan Nurdin Basirun (Kepulauan Riau)
6. Irianto Lambrie dan Udin Hianggio (Kalimantan Utara)
7. Ridwan Mukti dan Rohidin Mersyah (Bengkulu)
Sebelum dilantik, para Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih mengikuti prosesi yang dimulai dari Istana Merdeka. Di Istana Merdeka, mereka menerima penyerahan petikan Keputusan Presiden oleh Presiden kepada masing masing Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih.
medcom.id, Jakarta: Usia ternyata tak menghalangi Muhammad Sani maju kembali sebagai kandidat gubernur Kepulauan Riau, pada pilkada serentak 2015. Dan, menang.
Sani bersama wakilnya, Nurdin Basirun, pun dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jumat 12 Februari. Presiden berpesan kepada Sani dan enam pasangan pimpinan daerah lainnya tak hanya bekerja di belakang meja. Mereka harus rajin blusukan.
Di usia yang terbilang sepuh, Sani yakin masih sanggup blusukan. "Tentu, tetap blusukan, walau tidak 100 persen," kata Sani di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta, Jumat (12/2/2016).
Sani adalah gubernur paling tua di Indonesia. Tapi, pria kelahiran Kundur 11 Mei 1942 itu mengaku, masih kuat dan sehat. Dan, dia berjanji melanjutkan program yang belum tuntas, seperti pembangunan jalan dan transportasi massal, infrastruktur, listrik serta air bersih.
"Saya masih mau dan ingin berbuat yang terbaik untuk bangsa dan negara. Ya saya laksanakan dan saya terpilih. Kalau ke pulau, kita di atas awan kan bisa duduk, kalau naik kapal kan masih bisa duduk. Sesuai visi dan misi, ya kita jalankan," kata Sani.
Berikut tujuh pasang Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih;
1. Sahbirin Noor dan Rudy Resnawan (Kalimantan Selatan)
2. Zumi Zola Zulkilfi dan Fachrori Umar (Jambi)
3. Irwan Prayitno dan Nasrul Abit (Sumatera Barat)
4. Olly Dondokambey dan Steven O.E Kandouw (Sulawesi Utara)
5. Muhammad Sani dan Nurdin Basirun (Kepulauan Riau)
6. Irianto Lambrie dan Udin Hianggio (Kalimantan Utara)
7. Ridwan Mukti dan Rohidin Mersyah (Bengkulu)
Sebelum dilantik, para Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih mengikuti prosesi yang dimulai dari Istana Merdeka. Di Istana Merdeka, mereka menerima penyerahan petikan Keputusan Presiden oleh Presiden kepada masing masing Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ALB)