Jakarta: Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengkritisi gaya politik Presiden Joko Widodo (Jokowi). Khususnya, terkait pernyataan terbuka memberikan dukungan kepada beberapa menterinya maju menjadi calon presiden (capres) 2024.
Juru bicara PKS Muhammad Kholid menyebut sikap keterbukaan Jokowi memiliki kepentingan politikus yang bertolak belakang dengan sikap negarawan yang seharusnya ada dari seorang presiden.
"Politisi berpikirnya untuk pemilu mendatang. Negarawan untuk masa depan generasi mendatang," tutur Muhammad Kholid saat dihubungi di Jakarta, Selasa, 8 November 2022.
Kholid menegaskan Jokowi perlu meluruskan kembali fungsi menteri selaku pembantu presiden. Jokowi perlu mendorong para menteri untuk fokus bekerja bukan sibuk untuk mencalonkan diri sebagai capres. Hal tersebut berkaitan dengan kinerja Jokowi di akhir masa pemerintahannya.
"Seharusnya Presiden mendorong para menterinya fokus bekerja keras. Bukan jadi alat untuk panggung politik," ujar dia.
Selain mengkritik komunikasi politik Jokowi, PKS mengingatkan para menteri fokus membantu presiden hingga akhir masa pemerintahan. Ini agar pemerintahan Jokowi bisa mewariskan hasil yang positif untuk kepemimpinan mendatang.
"Sehingga di akhir kepemimpinannya mewariskan yang terbaik bagi kepemimpinan mendatang," ujar dia.
Jakarta: Partai Keadilan Sejahtera (
PKS) mengkritisi gaya politik Presiden Joko Widodo (Jokowi). Khususnya, terkait pernyataan terbuka memberikan dukungan kepada beberapa menterinya maju menjadi calon presiden (capres) 2024.
Juru bicara PKS Muhammad Kholid menyebut sikap keterbukaan Jokowi memiliki kepentingan politikus yang bertolak belakang dengan sikap negarawan yang seharusnya ada dari seorang presiden.
"Politisi berpikirnya untuk pemilu mendatang. Negarawan untuk masa depan generasi mendatang," tutur Muhammad Kholid saat dihubungi di Jakarta, Selasa, 8 November 2022.
Kholid menegaskan
Jokowi perlu meluruskan kembali fungsi menteri selaku pembantu presiden. Jokowi perlu mendorong para menteri untuk fokus bekerja bukan sibuk untuk mencalonkan diri sebagai capres. Hal tersebut berkaitan dengan kinerja Jokowi di akhir masa pemerintahannya.
"Seharusnya Presiden mendorong para menterinya fokus bekerja keras. Bukan jadi alat untuk panggung politik," ujar dia.
Selain mengkritik komunikasi politik Jokowi, PKS mengingatkan para menteri fokus membantu presiden hingga akhir masa pemerintahan. Ini agar pemerintahan
Jokowi bisa mewariskan hasil yang positif untuk kepemimpinan mendatang.
"Sehingga di akhir kepemimpinannya mewariskan yang terbaik bagi kepemimpinan mendatang," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)