Usulan itu disampaikan Bobby menyikapi penodongan senjata yang dilakukan oknum TNI. Oknum tersebut menodongkan senjata kepada pengguna jalan lain di Tol Jagorawi.
"Selalu diperiksa secara rutin tes kejiwaan dan mentalnya sehingga tidak ada lagi arogansi terulang," kata Bobby di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 20 September 2022.
Pembinaan juga harus dilakukan. Sehingga, aparat yang menggunakan senjata harus dipastikan dalam kondisi baik, baik jasmani dan rohani.
"Ya saya rasa ini perlu pembinaan dari pemerintah, apalagi terhadap anggota yang memegang senjata," ungkap dia.
Baca: Oknum TNI Menodongkan Pistol di Tol, Jenderal Andika dan Dudung Diminta Bertindak |
Selain itu, Bobby mengapresiasi respons Kementerian Pertahanan terhadap peristiwa tersebut. Oknum tersebut sudah diberikan sanksi.
Namun, dia meminta agar kasus tersebut tetap dikawal. Sehingga, pengusutan kasus indisipliner yang dilakukan oknum tersebut diselesaikan dengan tuntas.
"Saya rasa itu sudah diatasi dengan baik. Tinggal kita monitor jangan sampai hal-hal yang bentuknya arogansi, apalagi dari anggota militer yang sifatnya koersif, yaitu memegang senjata terhadap sipil itu tidak terjadi lagi," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id