Yudi Latif  (Foto: MI/Adam Dwi)
Yudi Latif (Foto: MI/Adam Dwi)

Pengamat: Tolak Mobil Pejabat, Jokowi Jalankan Revolusi Mental

Suci Sedya Utami • 13 September 2014 00:51
medcom.id, Jakarta: Presiden terpilih Joko Widodo menolak rencana pemerintahan Presiden SBY untuk membelikan mobil mewah baru bagi menteri pemerintahan Jokowi mendatang. Keputusan ini dinilai sebagai komitmen untuk kedepankan pelayanan publik daripada meningkatkan fasilitas pejabat.
 
"Langkah Jokowi tersebut merupakan wujud nyata revolusi mental. Selama ini, pejabat memiliki tradisi buruk dengan melakukan pemborosan terhadap APBN, yang notabene dikumpulkan dari uang rakyat," kata Pakar Keagamaan dan Kenegaraan, Yudi Latif dalam siaran pers yang diterima Metrotvnews.com, Jumat (12/9/2014).
 
Ia mengatakan, Jokowi pada hakikatnya melaksanakan pesan Bung Karno yang mengatakan agar pejabat publik tidak mengambil keuntungan di tengah penderitaan rakyat. "Pejabat publik mestinya melayani rakyat dengan memberikan keteladanan dari segi penghematan anggaran dan kesederhanaan," tuturnya.

Yudi mengatakan, karenanya, dalam rangka membangun kemandirian dalam bidang ekonomi, salah satunya adalah dengan melakukan penghematan yang dimulai dari para elit yakni pejabat negara.
 
"Kita harus ubah mentalitas boros menjadi mental hemat dan keberpihakan pada rakyat, dan Jokowi telah lakukan itu," tutupnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LOV)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan