Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) memutuskan membuka kembali perbatasan dengan Papua Nugini. Perbatasan kedua negara sempat ditutup karena pandemi covid-19.
"Indonesia siap membuka kembali perbatasan dengan Papua Nugini untuk memulihkan perdagangan lintas batas dan denyut ekonomi masyarakat yang tinggal di daerah perbatasan," ujar Jokowi dalam konferensi pers usai menerima Perdana Menteri Papua Nugini James Marape di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis, 31 Maret 2022.
Kepala Negara mengatakan Indonesia dan Papua Nugini sepakat meningkatkan berbagai kerja sama ekonomi melalui penguatan kemitraan. Presiden berharap nilai perdagangan yang dihasilkan dapat melonjak signifikan.
Baca: Presiden Jokowi Terima Kunjungan PM Papua Nugini James Marape
Jokowi mengatakan peningkatan perdagangan Indonesia-Papua Nugini naik 87 persen pada 2021 ketimbang 2020. Presiden mengatakan kenaikan itu lebih tinggi dari nilai perdagangan sebelum pandemi.
"Hal ini memberikan harapan dan optimisme terhadap pemulihan ekonomi pascapandemi. Masih banyak peluang yang dapat ditingkatkan," kata Presiden.
Di sisi lain, Jokowi berterima kasih kepada Perdana Menteri Marape. Papua Nugini konsisten menghormati kedaulatan dan integritas wilayah Indonesia
"Prinsip ini penting untuk terus dihormati dan dilaksanakan oleh semua negara secara konsisten," kata Jokowi.
Jakarta: Presiden Joko Widodo (
Jokowi) memutuskan membuka kembali perbatasan dengan Papua Nugini. Perbatasan kedua negara sempat ditutup karena pandemi covid-19.
"Indonesia siap membuka kembali
perbatasan dengan Papua Nugini untuk memulihkan perdagangan lintas batas dan denyut ekonomi masyarakat yang tinggal di daerah perbatasan," ujar Jokowi dalam konferensi pers usai menerima Perdana Menteri Papua Nugini James Marape di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis, 31 Maret 2022.
Kepala Negara mengatakan
Indonesia dan Papua Nugini sepakat meningkatkan berbagai kerja sama ekonomi melalui penguatan kemitraan. Presiden berharap nilai perdagangan yang dihasilkan dapat melonjak signifikan.
Baca:
Presiden Jokowi Terima Kunjungan PM Papua Nugini James Marape
Jokowi mengatakan peningkatan perdagangan Indonesia-Papua Nugini naik 87 persen pada 2021 ketimbang 2020. Presiden mengatakan kenaikan itu lebih tinggi dari
nilai perdagangan sebelum pandemi.
"Hal ini memberikan harapan dan optimisme terhadap pemulihan ekonomi pascapandemi. Masih banyak peluang yang dapat ditingkatkan," kata Presiden.
Di sisi lain, Jokowi berterima kasih kepada Perdana Menteri Marape. Papua Nugini konsisten menghormati kedaulatan dan integritas wilayah Indonesia
"Prinsip ini penting untuk terus dihormati dan dilaksanakan oleh semua negara secara konsisten," kata Jokowi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)