Presiden Jokowi seusai memperingati hari Kesaktian Pancasila, di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Kamis (1/10),--Foto: MTVN/Desi Angriani
Presiden Jokowi seusai memperingati hari Kesaktian Pancasila, di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Kamis (1/10),--Foto: MTVN/Desi Angriani

Harapan Jokowi di Peringatan G30SPKI

Desi Angriani • 01 Oktober 2015 09:51
medcom.id, Jakarta: Memperingati hari Kesaktian Pancasila, Presiden Joko Widodo berharap tragedi Gerakan 30 September 1965 tidak terulang kembali.
 
"Kita berharap peristiwa G30SPKI ini tidak akan terjadi lagi di bumi pertiwi kita," ujar Jokowi seusai menjadi inspektur upacara di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta, Kamis (1/10/2015).
 
Jokowi menuturkan, harapan itu harus dibarengi dengan kewaspadaan semua pihak. Baik eksekutif, legislatif, yudikatif, lembaga penegak hukum dan masyarakat.

"Kita tetap harus waspada jangan sampai ada kurang kewaspadaan. Meskipun saya yakin tidak akan terjadi lagi," ungkap suami Iriana ini.
 
Jokowi juga menampik isu dirinya bakal mewakili pemerintah Indonesia meminta maaf kepada keluarga PKI dan Gerwani.
 
"Tidak ada pemikiran mengenai minta maaf, sampai detik ini tidak ada ke arah itu," cetus dia.
 
Adapun tema peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2015 adalah kerja keras dan gotong royong melaksanakan Pancasila. Tema tersebut dimaksudkan agar di-70 tahun Kemerdekaan RI, masyarakat Indonesia dapat lebih bekerja keras dan mengamalkan Pancasila.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan