medcom.id, Jakarta: Sisi humor wakil presiden Jusuf Kalla tidak pernah hilang. Lewat candaannya, JK menghibur mantan wakil presiden Boediono dan staf wapres.
Hal ini terjadi saat Boediono menyambut JK di Istana wapres. JK yang kembali menjabat sebagai wakil presiden 2014-2019, sempat menggoda Boediono.
"Persis lima tahun lalu saya berdiri selamat jalan dan 10 tahun lalu saya berdiri ucapkan selamat datang. Pak Boediono bilang ini dipinjam lima tahun, dan saya cek tidak ada kerusakan, artinya Pak Boed nggak usah bayar denda," ujar JK disambut tawa para staf dan kerabat di Istana Wapres, Jalan merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (20/10/2014).
Mendengar candaan itu lantas Boediono tersenyum. Tak sampai di situ, JK kembali bercanda, kali ini dia memikirkan fotonya yang bakal ada dua buah sebab, pada 2004-2009 dia sempat menjadi wakil presiden pada pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.
"Karena saya kembali ke sini, foto bapak (Boediono) besok saya pasang nomor 11. Lalu, saya tanya ke Sekjen, saya pakai 1 foto atau 2 foto, itu harus dipelajari hukumnya supaya jangan salah," imbuhnya yang kembali mengundang tawa.
medcom.id, Jakarta: Sisi humor wakil presiden Jusuf Kalla tidak pernah hilang. Lewat candaannya, JK menghibur mantan wakil presiden Boediono dan staf wapres.
Hal ini terjadi saat Boediono menyambut JK di Istana wapres. JK yang kembali menjabat sebagai wakil presiden 2014-2019, sempat menggoda Boediono.
"Persis lima tahun lalu saya berdiri selamat jalan dan 10 tahun lalu saya berdiri ucapkan selamat datang. Pak Boediono bilang ini dipinjam lima tahun, dan saya cek tidak ada kerusakan, artinya Pak Boed nggak usah bayar denda," ujar JK disambut tawa para staf dan kerabat di Istana Wapres, Jalan merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (20/10/2014).
Mendengar candaan itu lantas Boediono tersenyum. Tak sampai di situ, JK kembali bercanda, kali ini dia memikirkan fotonya yang bakal ada dua buah sebab, pada 2004-2009 dia sempat menjadi wakil presiden pada pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.
"Karena saya kembali ke sini, foto bapak (Boediono) besok saya pasang nomor 11. Lalu, saya tanya ke Sekjen, saya pakai 1 foto atau 2 foto, itu harus dipelajari hukumnya supaya jangan salah," imbuhnya yang kembali mengundang tawa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)