Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo. Foto: MI/Susanto.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo. Foto: MI/Susanto.

Indonesia Masih Diselimuti Masalah Keadilan Sosial

Whisnu Mardiansyah • 16 Agustus 2018 12:49
Jakarta: Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo menyebut tantangan terbesar bangsa Indonesia di usianya ke-73 masih menyoal keadilan sosial. Hal itu disampaikan Bamsoet dalam pidato sidang tahunan DPR-DPD di Ruang Sidang Paripurna Nusantara I.
 
"Setelah 73 tahun kita merdeka, salah satu tantangan dan sekaligus masalah fundamental yang terus menerus kita ikhtiarkan tanpa henti adalah bagaimana mewujudkan cita-cita keadilan sosial, yang merupakan pesan substantif sila ke-5 Pancasila," kata Bamsoet dalam pidatonya, Kamis 16 Agustus 2018.
 
Nilai-nilai keadilan sosial ini inti dari perwujudan nilai-nilai Pancasila yang lainnya. Seperti nilai ketuhanan, kemanusiaan, dan kerakyatan. Tanpa, keadilan sosial nilai-nilai Pancasila lainnya tidak berarti kata Bamsoet.
 
"Kita usahakan sebagai bagian dari cita-cita kemerdekaan, ketimpangan sosial ekonomi yang menjadi masalah krusial bangsa ini lambat laun bisa di atasi," ujar Bamsoet.
 
Baca: Keadilan Sosial Belum Merata
 
Sesuai dengan tema HUT ke 73 yaitu Kerja dan Energi, dengan semboyan Kerja Kita, Prestasi Bangsa. DPR RI seluruh elemen bangsa bisa berkontribusi mewujudkan cita-cita keadilan sosial sesuai dengan profesinya masing-masing.
 
"Kerja dan energi merupakan satu kesatuan yang saling melengkapi. Kalau kita semua bekerja keras dengan mengerahkan segala daya dan energi yang kita miliki," ujarnya.
 
"HUT ke 73 RI merupakan momentum yang sangat tepat untuk melakukan refleksi sejauh mana cita-cita Proklamasi kemerdekaan sudah kita laksanakan," imbuhnya.


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan