Jakarta: Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menargetkan 70 persen masyarakat tuntas divaksinasi. Supaya masyarakat bisa Idulfitri dengan sejumlah kelonggaran.
“Kalau bisa sebelum Lebaran yaitu akhir April 2022 kita selesaikan dua dosis 70 persen dari populasi,” kata Budi dalam telekonferensi di Jakarta, Minggu, 27 Februari 2022.
Baca: Menkes: Lebaran 2022 Dapat Dilaksanakan Seperti Sebelum Pandemi
Budi mengungkapkan pemerintah tidak menutup kemungkinan memberi kelonggaran pada masyarakat saat Idulfitri. Sehingga, perayaan Idulfitri lebih leluasa dibanding tahun-tahun sebelumnya.
“Tapi dengan kondisi percepat vaksin dosis kedua,” ujar mantan Wakil Menteri BUMN itu.
Budi menyebut sebanyak 190 juta dosis pertama sudah disuntikkan. Angka itu setara dengan lebih dari 70 persen dari target vaksinasi covid-19.
“Vaksinasi lansia dan kelengkapan dosis merupakan prioritas untuk kita lakukan bersama,” papar dia.
Di sisi lain, Budi menekankan pentingnya vaksinasi covid-19 bagi lanjut usia (lansia). Termasuk, mendorong masyarakat menerima vaksin covid-19 dosis lengkap.
“Vaksinasi lansia dan kelengkapan dosis merupakan prioritas untuk kita lakukan sama-sama,” kata Budi.
Budi mengatakan mayoritas pasien covid-19 meninggal akibat belum divaksinasi. Orang yang belum menerima dosis lengkap juga berpotensi menjadi korban jiwa.
“Juga orang dengan penyakit penyerta dan lansia,” ujar dia.
Jakarta: Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menargetkan 70 persen masyarakat tuntas
divaksinasi. Supaya masyarakat bisa Idulfitri dengan sejumlah kelonggaran.
“Kalau bisa sebelum Lebaran yaitu akhir April 2022 kita selesaikan dua dosis 70 persen dari populasi,” kata Budi dalam telekonferensi di Jakarta, Minggu, 27 Februari 2022.
Baca:
Menkes: Lebaran 2022 Dapat Dilaksanakan Seperti Sebelum Pandemi
Budi mengungkapkan pemerintah tidak menutup kemungkinan memberi kelonggaran pada masyarakat saat Idulfitri. Sehingga, perayaan
Idulfitri lebih leluasa dibanding tahun-tahun sebelumnya.
“Tapi dengan kondisi percepat vaksin dosis kedua,” ujar mantan Wakil Menteri BUMN itu.
Budi menyebut sebanyak 190 juta dosis pertama sudah disuntikkan. Angka itu setara dengan lebih dari 70 persen dari target vaksinasi
covid-19.
“Vaksinasi lansia dan kelengkapan dosis merupakan prioritas untuk kita lakukan bersama,” papar dia.
Di sisi lain, Budi menekankan pentingnya vaksinasi covid-19 bagi lanjut usia (lansia). Termasuk, mendorong masyarakat menerima vaksin covid-19 dosis lengkap.
“Vaksinasi lansia dan kelengkapan dosis merupakan prioritas untuk kita lakukan sama-sama,” kata Budi.
Budi mengatakan mayoritas pasien covid-19 meninggal akibat belum divaksinasi. Orang yang belum menerima dosis lengkap juga berpotensi menjadi korban jiwa.
“Juga orang dengan penyakit penyerta dan lansia,” ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)