"Tattwam Asi bermakna 'aku adalah engkau'. Nilai ini menjadi sumber inspirasi bagi umat Hindu untuk hidup saling menghormati, rukun, dan bertoleransi," jelas Yaqut dalam keterangan tertulis, Kamis, 3 Maret 2022.
Ia mengapresiasi tema Nyepi tahun ini yaitu ‘Aktualisasi Nilai Tattwam Asi dalam Moderasi Beragama menuju Indonesia Tangguh’. Yaqut mengatakan nilai Tattwam Asi juga bisa memperkuat moderasi beragama.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Baca: Besok Nyepi 2022, Berikut Jadwal Penutupan Bandara dan Pelabuhan di Bali
Yaqut berharap umat Hindu dapat mengambil pelajaran dari perayaan Hari Suci Nyepi tahun ini dan menjadikannya sebagai lentera menatap masa depan bangsa dan negara. Nyepi momentum memberikan jeda sejenak kepada alam agar kembali menata keseimbangan.
"Kita muliakan alam maka alam akan memuliakan harkat dan martabat kemanusiaan," ajak Menag. Semoga pandemi covid-19 segera berlalu. Mari terus berkolaborasi dalam harmoni, perkuat moderasi beragama, menuju Indonesia maju," tutur Yaqut
Hari ini, umat Hindu menjalani catur brata penyepian sebagai rangkaian perayaan Hari Suci Nyepi dan Tahun Baru Caka 1944. Mereka melakukan amati geni (tidak menggunakan dan menghidupkan api), amati karya (tidak bekerja), amati lelungan (tidak bepergian), dan amati lelanguan (tidak mendengarkan hiburan).