Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Foto: MI/Arya Manggala
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Foto: MI/Arya Manggala

Jadi Wali Kota Muslim Pertama di London, Ahok Ucapkan Selamat ke Sadiq Khan

Misbahol Munir • 07 Mei 2016 11:47
medcom.id, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengucapkan selamat atas terpilihnya Sadiq Khan sebagai wali kota baru London. Ungkapan selamat itu disampaikan melalui akun Twitter resminya, @basuki_hp, beberapa jam lalu.
 
Pria yang akrab disapa Ahok itu mengatakan, terpilihnya Sadiq Khan sebagai wali kota muslim pertama di London, Inggris adalah kisah inspiratif demokrasi.
 
"Congratulations @SadiqKhan, the new mayor of London. Inspiring story of democracy, merit and tolerance," tulis Ahok, Sabtu (7/5/2016).



 
Sadiq Khan mengalahkan kandidat dari Partai Konservatif. Kemenangan Khan di London merupakan hadiah besar bagi Partai Buruh karena di sejumlah daerah Inggris yang lain, partai oposisi itu mengalami kekalahan. Di Skotlandia, mereka menempati urutan ketiga di belakang Partai National Rakyat Skotlandia dan Partai Konservatif.
 
Khan, 45, yang tumbuh besar di perumahan khusus orang miskin di pusat Kota London, menang melawan seorang anak miliader bernama Zac Goldsmith, 41. Setelah kemenangan itu,  Wali Kota New York, Bill de Blasio, langsung mengucapkan selamat di media sosial twitter.
 
(Baca juga: Sadiq Khan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di London)
 
"Selamat untuk Wali Kota London yang baru dan sesama pejuang penyediaan perumahan rumah untuk rakyat, @SadiqKhan," cuitnya.
 
Khan menang dengan selisih suara yang lebih ketat dari yang diperkirakan. Beberapa pihak menduga bahwa kampanye hitam yang menuding Khan sebagai tokoh ekstrimis dan anti-Yahudi telah banyak mengurangi suara untuknya.
 


 
Anak sopir bus itu akan menggantikan tokoh Konservatif, Boris Johnson, yang telah memimpin London selama delapan tahun. Johnson, yang sering menyerukan agar Inggris keluar dari Uni Eropa, diperkirakan akan menggantikan David Cameron sebagai pemimpin partai sekaligus maju sebagai calon perdana menteri dalam pemilu nasional.
 
Sebagai wali kota, Khan akan bertanggung jawab mengambil kebijakan di London untuk urusan transportasi, perumahan, dan lingkungan. Dia tidak berwenang untuk mengurus distrik finansial kota tersebut.
 
Sejak awal masa kampanye, Khan selalu memimpin dalam sejumlah jajak pendapat meski lawannya, Goldsmith, selalu menuding dia sebagai tokoh radikal Muslim dan memberi "nafas" bagi ekstrimisme jika terpilih menjadi wali kota.
 
Khan sendiri membantah tudingan tersebut dengan menyatakan bahwa dia selalu melawan ekstrimisme sejak lahir. Partai Buruh menuding Goldsmith telah menggunakan kampanye hitam.
 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan