Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan. Foto: Medcom.id/Theofilus Ifan Sucipto.
Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan. Foto: Medcom.id/Theofilus Ifan Sucipto.

Dorong Kolaborasi Digital, DIN Bakal Jadi Agenda Rutin

Theofilus Ifan Sucipto • 03 September 2022 04:32
Bali: Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan menjadikan Digital Innovation Network (DIN) agenda tahunan. Namun, penamaannya tergantung dari Presidensi G20 India pada 2023.
 
"Apabila India tidak meneruskan, kita buat nama yang sama. Kalau meneruskan, kita ganti nama," kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan dalam pembukaan DIN G20 di Nusa Dua, Bali, Jumat, 2 September 2022.
 
Semuel mengatakan Kominfo ingin membantu startup digital Indonesia dan negara lain. Supaya kolaborasi terjadi dan menguntungkan negara masing-masing.

"Jadi bukan hanya Indonesia tapi juga G20 dan negara-negara yang terbuka untuk diundang dan mau berpartisipasi," ujar dia.
 

Baca: Ratusan Perusahaan Start Up Digital Menjemput Peluang di DIN G20


Namun, Semual belum membeberkan detail DIN 2023. Dia akan menjadikan DIN tahun ini sebagai acuan.
 
"Kita akan evaluasi yang kita lakukan tahun ini, perbaikannya apa, termasuk tema-temanya," tutur dia.
 
Kominfo menginisiasi nama DIN dalam Presidensi G20 Indonesia. Pengubahan nama dari Digital Innovation League dari Presidensi G20 Italia itu dinilai lebih relevan.
 
"Karena inovasi digital bukan sebuah pertandingan namun kolaborasi untuk menciptakan solusi dan berkembang bersama," ucap dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan