Jakarta: Sejumlah partai berbasis Islam santai menyikapi kehadiran Partai Ummat. Keberadaan partai bentukan Amien Rais ini dianggap tidak akan berpengaruh besar terhadap basis suara mereka.
Seperti yang disampaikan boleh Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi. Menurutnya, lumbung suara partai berlambang Ka'bah itu loyal.
"PPP punya basis sendiri," kata Baidowi kepada Medcom.id, Kamis, 1 Oktober 2020.
Selain itu, PPP juga tidak memiliki kebersamaan sebelumnya dengan Amien Rais. Sehingga, kesetiaan pendukung tetap terjaga.
Baca: PAN Yakin Kader Tak Bedol Desa ke Partai Ummat
"Tidak ada irisan dengan Amien Rais. Karena beliau sebelumnya ada di parpol (partai politik) lain," ujar dia.
Hal serupa juga dirasakan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Wakil Ketua Dewan Syuro PKS Hidayat Nur Wahid menyampaikan pihaknya tidak menyiapkan strategi khusus menyikapi kehadiran Partai Ummat.
"Kalau panik pasti enggaklah ya dan persiapan khusus juga tidak dilakukan PKS ya," kata Hidayat saat dihubungi, Kamis, 1 Oktober 2020.
Dia menyebut beberapa alasan PKS tak risau dengan kehadiran Partai Ummat. Selain basis pendukung berbeda, PKS juga konsisten bekerja sesuai aspirasi pemilihnya.
"Jadi pemilih suara PKS sudah terwadahi dan dengan pekerja PKS selama terlahir jadi oposisi dengan beragam kinerja bagusnya," ungkap dia.
Kondisi berbeda dinilai justru dihadapi Partai Amanat Nasional (PAN). Sebab, kedua belah pihak memiliki kedekatan dengan Muhammadiyah.
"Jadi dari sisi kami tidak merasa harus panik dan lain sebagainya karena sudah terwujud berkali-berkali pemilu di daerah yang memang dominan Muhammadiyah ya memang PAN," ujar Hidayat.
Medcom.id sudah mencoba meminta tanggapan partai berbasis Islam lainnya, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Namun, belum ada respons terkait hal ini.
Sebelumnya, Amien Rais resmi mengumumkan nama partai baru yang dibuatnya. Amien memilih nama Partai Ummat sebagai kendaraan politik yang bakal dipakai mulai sekarang.
'Mukadimah Partai Ummat,' kata Amien saat dikutip dari akun YouTube Amien Rais Official, Kamis, 1 Oktober 2020.
Dia menyebut beberapa alasan PKS tak risau dengan kehadiran Partai Ummat. Selain basis pendukung berbeda, PKS juga konsisten bekerja sesuai aspirasi pemilihnya.
"Jadi pemilih suara PKS sudah terwadahi dan dengan pekerja PKS selama terlahir jadi oposisi dengan beragam kinerja bagusnya," ungkap dia.
Kondisi berbeda dinilai justru dihadapi Partai Amanat Nasional (PAN). Sebab, kedua belah pihak memiliki kedekatan dengan Muhammadiyah.
"Jadi dari sisi kami tidak merasa harus panik dan lain sebagainya karena sudah terwujud berkali-berkali pemilu di daerah yang memang dominan Muhammadiyah ya memang PAN," ujar Hidayat.
Medcom.id sudah mencoba meminta tanggapan partai berbasis Islam lainnya, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Namun, belum ada respons terkait hal ini.
Sebelumnya, Amien Rais resmi mengumumkan nama partai baru yang dibuatnya. Amien memilih nama Partai Ummat sebagai kendaraan politik yang bakal dipakai mulai sekarang.
'Mukadimah Partai Ummat,' kata Amien saat dikutip dari akun YouTube Amien Rais Official, Kamis, 1 Oktober 2020.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)
