Mendagri Tjahjo Kumolo--Foto: Antara/Ismar Patrizki
Mendagri Tjahjo Kumolo--Foto: Antara/Ismar Patrizki

Alasan Jokowi Tunjuk Gatot Jadi Panglima TNI

Misbahol Munir • 10 Juni 2015 10:53
medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo menunjuk Kepada Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Gatot Nurmantyo sebagai Panglima TNI menggantikan Jenderal Moeldoko. Apa alasan Jokowi memilih Gatot?
 
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan, penunjukan Gatot untuk menunjang wawasan kemaritiman.
 
"Dari aspek strategis dalam rangka menunjang wawasan kemaritiman yang akan didukung dengan dibentuknya
tiga komando pertahanan, yaitu barat, tengah dan timur seperti rencana Panglima TNI Jenderal Moeldoko," ujar Tjahjo dalam keterangan tertulisnya, Rabu (10/6/2015).

Penunjukan tersebut selaras dengan ide tentang pembentukan komando wilayah pertahanan yang dirancang oleh Angkatan Darat.
 
"Dari aspek taktis justru untuk memuluskan pembentukan komando wilayah pertahanan tersebut yang idenya dari Angkatan Darat, sehingga ada kesinambungan di antara gagasan dan pelaksanaan," katanya.
 
Menurut Tjahjo, hubungan KSAD Jenderal Gatot dengan kepala staf dari matra TNI AU dan AL serta Kapolri sangat dekat.
 
"Dari aspek pemikiran pertahanan keamanan selama ini akan membangun sinergitas yang semakin baik dan kompak mendukung Pemerintahan Presiden Jokowi dengan program pembangunan Nawacitanya," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan