medcom.id, Jakarta: Pimpinan DPR akan menggelar rapat untuk membahas surat-surat yang antara lain berkaitan dengan KPK, Polri dan Menkumham. Rencananya, rapat digelar besok.
Surat yang akan dibahas diantaranya, pengangkatan Plt Pimpinan KPK, pencalonan Komjen Badrodin Haiti sebagai Kapolri dan hak angket anggota DPR untuk Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.
“Sebelumnya kan seharusnya Rapim kemarin, tapi ditunda hari Jumat, 27 Maret,” kata Wakil Ketua DPR Agus Hermanto di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (26/3/2015).
Usai rapim, selanjutnya DPR mengagendakan untuk rapat Badan Musyawarah (Bamus). Kemungkinan, rapat Bamus akan digelar Senin 30 Maret.
“Seluruh materi yang ada di Bamus akan dibahas di Rapim. Nantinya akan difokuskan lagi,” imbuh Agus.
Agus memprediksi rapat Bamus bakal alot. Sebab, banyak permasalahan krusial yang akan dibahas.
“Pada Bamus dibahas lebih rinci, tapi tak boleh mengambil kesimpulan. Bamus akan ramai,” ujar Agus.
Pada kesempatan yang sama, Agus juga belum dapat memastikan apakah pencalonan Komjen Badrodin Haiti akan diterima DPR. Menurut Agus, diperlukan kajian mendalam untuk memutuskan pencalonan Badrodin.
“Permasalahan (kapolri) itu cukup banyak, nanti akan dibahas dalam Bamus. Bamus ini satu embrio yang membawa pengesahan di paripurna,” jelas Agus.
medcom.id, Jakarta: Pimpinan DPR akan menggelar rapat untuk membahas surat-surat yang antara lain berkaitan dengan KPK, Polri dan Menkumham. Rencananya, rapat digelar besok.
Surat yang akan dibahas diantaranya, pengangkatan Plt Pimpinan KPK, pencalonan Komjen Badrodin Haiti sebagai Kapolri dan hak angket anggota DPR untuk Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.
“Sebelumnya kan seharusnya Rapim kemarin, tapi ditunda hari Jumat, 27 Maret,” kata Wakil Ketua DPR Agus Hermanto di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (26/3/2015).
Usai rapim, selanjutnya DPR mengagendakan untuk rapat Badan Musyawarah (Bamus). Kemungkinan, rapat Bamus akan digelar Senin 30 Maret.
“Seluruh materi yang ada di Bamus akan dibahas di Rapim. Nantinya akan difokuskan lagi,” imbuh Agus.
Agus memprediksi rapat Bamus bakal alot. Sebab, banyak permasalahan krusial yang akan dibahas.
“Pada Bamus dibahas lebih rinci, tapi tak boleh mengambil kesimpulan. Bamus akan ramai,” ujar Agus.
Pada kesempatan yang sama, Agus juga belum dapat memastikan apakah pencalonan Komjen Badrodin Haiti akan diterima DPR. Menurut Agus, diperlukan kajian mendalam untuk memutuskan pencalonan Badrodin.
“Permasalahan (kapolri) itu cukup banyak, nanti akan dibahas dalam Bamus. Bamus ini satu embrio yang membawa pengesahan di paripurna,” jelas Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KRI)