Dialog Selasa di DPP Partai NasDem. (Foto: Medcom.id/ Faisal Abdalla)
Dialog Selasa di DPP Partai NasDem. (Foto: Medcom.id/ Faisal Abdalla)

Legislator Terpilih NasDem Usul Konsep Pertanian Vertikal untuk Padi

Faisal Abdalla • 25 September 2019 03:06
Jakarta: Legislator terpilih Partai NasDem, Arkananta Akram mengusulkan penerapan konsep pertanian vertikal untuk tanaman padi dan beras. Arka menilai sudah saatnya Indonesia menerapkan sistem pertanian berbasiskan teknologi 4.0. 
 
"Kalau bicara teknologi, di dunia 4.0 ini kita membutuhkan teknologi supaya nanti bisa terintegrasi pembangunanya," kata Arka saat Dialog Selasa bertajuk 'Millenial NasDem Goyang Senayan: Edisi Hari Tani' di DPP Partai NasDem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Selasa, 24 September 2019. 
 
Legislator terpilih dari daerah pemilihan Kalimantan Utara itu menyebut persoalan utama pertanian di Indonesia terkait sumber daya manusia (SDM) dan lahan. Lahan pertanian di Indonesia menurutnya terpecah-pecah dalam luas yang kecil. 

Persoalan itu, kata dia, bisa disiasati dengan menerapkan teknologi 4.0. Indonesia bisa mencontoh negara-negara yang telah menerapkanya lebih dulu seperti Thailand, Jepang, dan Korea. 
 
"Misalnya teknologi hidrofonik, hidrofonik bisa ditanam vertikal. Tetapi sampai hari ini hidrofonik hanya bisa untuk sayur-sayuran. Sedangkan yang jadi komoditi utama di Indonesia adalah pangan berupa beras. Bagaimana kira-kira ke depan kita pikirkan mengembangkan teknologi menanam beras secara vertikal," ujarnya. 
 
Arka juga menyebut sesuai dengan Peraturan Menteri Pertanian dan program Nawacita Presiden Joko Widodo, daerah perbatasan, termasuk Kalimantan Utara, harus dapat dijadikan lahan produktif untuk pertanian. Dua daerah di Kaltara yang disebut menyimpan potensi untuk pengembangan daerah agraria adalah Kabupaten Nunukan dan Kabupaten Malinau. 
 
"Ini menjadi program Nawacita Pak Jokowi, bahwa daerah perbatasan itu harus dijadikan tempat produsen pertanian juga," tuturnya. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(EKO)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan