Jakarta: Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Jhonny G Plate mengusulkan pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dilakukan secara elektronik atau e-voting. Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Adi Prayitno mengatakan usulkan itu bisa terpenuhi asalkan KPU segera membuat regulasi e-voting pada tahun ini.
“Kalau mau diseriusi bisa tahun 2024. Tapi dengan catatan, regulasi e-voting mulai dibuat tahun ini. Itu dasar utama e-voting bisa dipraktikkan,” ungkap Adi kepada Media Indonesia, Minggu, 27 Maret 2022.
KPU dan pihak terkait, lanjut Adi, harus bisa memastikan jaringan internet aman dan menyeluruh di seluruh penjuru Tanah Air. Pasalnya, banyak daerah yang belum terakses internet.
Baca: Menkominfo Dorong Kajian Penerapan Digitalisasi Pemilu
Menurut Adi, persoalan anggaran hingga landasan hukum soal e-voting perlu dimasukkan dalam regulasi. Nantinya, kata Adi, tinggal dikalkulasi apakah e-voting lebih murah atau justru lebih mahal.
Adi menilai jika hasil kalkulasi pemilu menggunakan e-voting lebih mahal sebaiknya dibatalkan.
Jakarta: Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Jhonny G Plate mengusulkan
pemungutan suara Pemilihan Umum (
Pemilu) 2024 dilakukan secara elektronik atau e-voting. Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Adi Prayitno mengatakan usulkan itu bisa terpenuhi asalkan KPU segera membuat regulasi
e-voting pada tahun ini.
“Kalau mau diseriusi bisa tahun 2024. Tapi dengan catatan, regulasi e-voting mulai dibuat tahun ini. Itu dasar utama e-voting bisa dipraktikkan,” ungkap Adi kepada Media Indonesia, Minggu, 27 Maret 2022.
KPU dan pihak terkait, lanjut Adi, harus bisa memastikan jaringan internet aman dan menyeluruh di seluruh penjuru Tanah Air. Pasalnya, banyak daerah yang belum terakses internet.
Baca:
Menkominfo Dorong Kajian Penerapan Digitalisasi Pemilu
Menurut Adi, persoalan anggaran hingga landasan hukum soal e-voting perlu dimasukkan dalam regulasi. Nantinya, kata Adi, tinggal dikalkulasi apakah e-voting lebih murah atau justru lebih mahal.
Adi menilai jika hasil kalkulasi pemilu menggunakan e-voting lebih mahal sebaiknya dibatalkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)