Presiden RI Joko Widodo membeberkan tiga nama calon pendampingnya di Pilpres 2019 usai memberikan kuliah umum di Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem, Jakarta, Senin (16/7)--MI/Bary Fathahilah.
Presiden RI Joko Widodo membeberkan tiga nama calon pendampingnya di Pilpres 2019 usai memberikan kuliah umum di Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem, Jakarta, Senin (16/7)--MI/Bary Fathahilah.

Jokowi Ungkap 4 Nama Bakal Cawapresnya

Achmad Zulfikar Fazli, K. Yudha Wirakusuma • 17 Juli 2018 10:24
Jakarta: Teka-teki siapa calon pendamping Jokowi untuk bertarung di 2019 mulai terungkap. Empat dari lima nama yang ada di saku Jokowi sudah terucap.
 
Satu nama bakal cawapres dibocorkan saat Jokowi meninjau persiapan Asian Games di Kompleks Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu, 14 Juli 2018.
 
Jokowi dengan tenang mengatakan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) adalah salah satu nama bakal cawapres yang ada di sakunya. “Salah satu nama itu Pak Muhaimin Iskandar," kata Jokowi.

Pernyataan Jokowi dibalas senyum oleh Cak Imin dan Sekjen PKB Abdul Kadir Karding yang berada di sampingnya.
 
Baca: Nama Cak Imin Ada di Saku Jokowi
 
Selang sehari setelah itu, Jokowi kembali mengungkapkan tiga nama bakal calon pendampingnya. Ketiganya hadir dalam acara kuliah umum angkatan ke-2 Akademi Bela Negara NasDem di Pancoran, Jakarta Selatan, Senin, 16 Juli 2018.
 
Ketiganya yaitu Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Mahfud MD, Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) TGH Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto. “Oh ya masuk, masuk,” ungkap Jokowi.
 

 
Sebelumnya Jokowi mengungkapkan, dari 10 nama calon pendampingnya, kini tersisa lima. Sehingga tinggal satu nama yang masih disimpan rapat Jokowi. “Tapi harus dimengerti ya, kantong saya enggak cuma satu,” terangnya.
 
Hingga kini belum ada kepastian kapan Jokowi bakal mengumumkan bakal calon cawapresnya. Dia berharap publik bisa bersabar.
 
Baca: Jokowi Sudah Kantongi Nama Cawapres
 
Dia hanya memberikan isyarat pengumuman akan dilaksanakan jika proses penggodokan nama sudah matang. "Misalnya seminggu lagi mau dikeluarkan belum matang, dua minggu lagi dikeluarkan belum matang. Nunggu matang," tegas dia.
 
Hingga kini santer diberitakan dua poros yang bakal bertarung di Pilpres 2019. Poros tersebut adalah Jokowi dan Prabowo. Jokowi didukung PDIP, Golkar, PKB, PPP, NasDem, dan Hanura.
 
Sementara Poros Prabowo didukung Partai Gerindra. Peta koalisi parpol menyisakan Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Demokrat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan