Jakarta: Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berbicara soal tantangan bangsa ke depan. Menurut dia, Indonesia menghadapi berbagai hal yang kompleks.
"Ada banyak multidimensi persoalan yang ada di sana dan membutuhkan kebersamaan," kata Ganjar dikutip dari televisi swasta, Selasa, 18 Oktober 2022.
Dia mencontohkan tantangan seperti persoalan ekonomi yang dipengaruhi dinamika global. Kemudian, ketahanan pangan dan energi.
Di sisi lain, dia merespons terkait isu calon presiden. Dia menyebut semua pihak harus siap, karena hal ini menyangkut bangsa dan negara.
"Kalau untuk bangsa dan negara apa sih yang kita tidak siap," kata Ganjar.
Menurut dia, ada dua realitas dalam isu calon presiden dari kaca mata anggota partai politik. Pertama, terkait proses pencalonan presiden yang mesti dihormati setiap kader, kemudian survei mengenai elektabilitas.
Ganjar mengatakan realitas pertama tentu merupakan kewenangan mutlak partai. Sehingga, partai mesti diberi kesempatan menentukan siapa yang layak dicalonkan.
Menurut dia, seluruh kader partai politik harus siap jika partai menentukan calon presiden. "Yang kedua tentu terkait dengan realitas yang ada di survei dan semua orang memperbincangkan. Kan suara rakyat juga tidak boleh diabaikan," ujar Ganjar.
Jakarta: Gubernur
Jawa Tengah
Ganjar Pranowo berbicara soal tantangan bangsa ke depan. Menurut dia, Indonesia menghadapi berbagai hal yang kompleks.
"Ada banyak multidimensi persoalan yang ada di sana dan membutuhkan kebersamaan," kata Ganjar dikutip dari televisi swasta, Selasa, 18 Oktober 2022.
Dia mencontohkan tantangan seperti persoalan ekonomi yang dipengaruhi dinamika global. Kemudian, ketahanan pangan dan energi.
Di sisi lain, dia merespons terkait isu calon presiden. Dia menyebut semua pihak harus siap, karena hal ini menyangkut bangsa dan negara.
"Kalau untuk bangsa dan negara apa sih yang kita tidak siap," kata Ganjar.
Menurut dia, ada dua realitas dalam isu calon presiden dari kaca mata anggota
partai politik. Pertama, terkait proses pencalonan presiden yang mesti dihormati setiap kader, kemudian survei mengenai elektabilitas.
Ganjar mengatakan realitas pertama tentu merupakan kewenangan mutlak partai. Sehingga, partai mesti diberi kesempatan menentukan siapa yang layak dicalonkan.
Menurut dia, seluruh kader partai politik harus siap jika partai menentukan calon presiden. "Yang kedua tentu terkait dengan realitas yang ada di survei dan semua orang memperbincangkan. Kan suara rakyat juga tidak boleh diabaikan," ujar Ganjar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)