Jokowi dan Megawati (Ant/Widodo Jusuf)
Jokowi dan Megawati (Ant/Widodo Jusuf)

Dipengaruhi Elite, Masyarakat tak Mengganggap Jokowi Presiden Boneka

Dheri Agriesta • 21 Desember 2014 19:19

medcom.id, Jakarta: Kebijakan dan langkah politik pemerintah Joko Widodo dan Jusuf Kalla dinilai masyarakat dipengaruhi sejumlah elit. Namun, hal itu tak menjadi Presiden Jokowi dianggap presiden boneka.
 
Dalam survei yang dilakukan Cyrus Network, sebanyak 83 responden menyatakan jika Jokowi terpengaruh elite politik seperti Megawati Soekarnoputri, Jusuf Kalla, dan Surya Paloh.
 
"Sebanyak 83 persen responden menyatakan Ketua Umum PDI Perjuangan mempengaruhi presiden ketujuh itu dalam penentuan kabinet dan kebijakan," ungkap CEO Cyrus Network Hasan Nasbi berdasarkan hasil survei Approval Rating Pemerintahan Jokowi-JK di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Minggu (21/12/2014).

Meski angka pengaruh cukup tinggi, kata Hasan, hal itu tidak membuat masyarakat berpikir Presiden Jokowi adalah presiden boneka. Sebagian besar masyarakat masih menilai wajar pengaruh tokoh-tokoh itu.
 
"Sebanyak 68 persen responden menyatakan tidak setuju jika dikatakan Jokowi adalah presiden boneka, yang menyetujui pernyataan Jokowi presiden boneka hanya 21,8 persen, sisanya 10,2 persen menyatakan tidak tahu," jelas Hasan.
 
Sementara itu, Politikus PDI Perjuangan Maruarar Sirait, menyebut Jokowi bukanlah presiden boneka yang dikendalikan sejumlah tokoh politik. Megawati, kata Ara, tidak pernah melakukan intervensi kepada Jokowi.
 
"Jokowi bukan boneka mbak Mega, mbak Mega enggak pernah intervensi Jokowi, tapi dia (Jokowi) menghormati Ibu Megawati itu pasti," kata Maruarar.


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TII)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan