Capres NasDem Anies Baswedan. Medcom.id/Anggi Tondi
Capres NasDem Anies Baswedan. Medcom.id/Anggi Tondi

Anies Punya Daya Tawar, PKS dan Demokrat Diyakini Berkoalisi dengan NasDem

Candra Yuri Nuralam • 09 Oktober 2022 11:38
Jakarta: Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat diyakini bakal menjalin koalisi dengan Partai NasDem. Koalisi dikarenakan partai besutan Ketua Umum Surya Paloh itu menawarkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden.
 
"Saya melihatnya, ya sangat memungkinkan jika ketiga partai itu, NasDem, Demokrat dan PKS bisa bersatu menjalin koalisi, bersama-sama mencapreskan Anies Baswedan," kata Pengamat Politik Ujang Komarudin kepada Medcom.id, Minggu, 9 Oktober 2022.
 
Ujang mengatakan Demokrat dan PKS juga sudah intens berkomunikasi dengan NasDem. Potensi koalisi dari tiga partai itu diyakini sangat besar.

Ujang juga menilai NasDem sudah memberikan tawaran yang sulit ditolak oleh kedua partai itu. Pasalnya, Anies merupakan salah satu calon yang paling potensial untuk memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
 
"Karena tawaran yang disampaikan NasDem itu rasional, dan terukur, objektif," ujar Ujang.
 
Anies juga diyakini bisa menarik banyak suara, utamanya suara pemilih ibu-ibu. Menurutnya, tampilan seorang calon presiden diyakini ikut menentukan perolehan suara nanti.
 
"Kan Surya Paloh mengatakan dalam deklarasi tersebut, dia bertanya-tanya terkait dengan bagaimana sosok individu Anies secara fisik, kan bagus, ganteng, charming, enak dilihat, kan itu penting," ucap Ujang.
 
Selain itu, Anies dinilai sebagai sosok yang sangat matang untuk nyapres. Visi yang dimiliki Anies diyakini sangat menggiurkan dan susah ditolak Demokrat dan PKS.
 
"Anies Baswedan sangat punya visi, dia seorang dosen, dia seorang akademisi, dia seorang intelektual, dan sudah terlihat, teruji kepemimpinannya di DKI Jakarta, kan begitu," ucap Ujang.
 

Baca juga: Disinggung Soal Cawapres, NasDem Kedepankan Kesetaraan Koalisi


 
Anies juga dinilai calon presiden yang memiliki kapabilitas yang bagus. Prestasinya selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta dinilai sudah menjadi nilai jual untuk Anies melenggang di Pilpres 2024.
 
"Saya melihat ada tawaran yang bagus dari NasDem, dari Surya Paloh untuk Anies agar tawaran mencapreskan Anies dan itu agar bisa menjadi daya tawar, daya tarik untuk partai-partai lain bergabung, berkoalisi," ujar Ujang.
 
Anies juga menjadi tawaran yang menggiurkan karena selalu masuk tiga besar dalam survei calon presiden potensial. Dukungan dari Demokrat dan PKS diyakini bisa membuat kemenangan Anies dalam Pilpres 2024 mudah diraih.
 
"Oleh karena itu, dicapreskan oleh karena itu harus membangun koalisi dengan partai lain," kata Ujang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan