Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

Koalisi Parpol Dinilai Bakal Dinamis Saat Penentuan Capres-Cawapres

Juven Martua Sitompul • 15 Agustus 2022 19:43
Jakarta: Sejumlah partai sudah menjalin koalisi untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Namun, belum ada calon presiden (capres) yang terdaftar, sehingga koalisi kemungkinan bisa berubah.
 
Koalisi yang sudah terbentuk, yakni Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dengan anggota Partai Golkar, PAN, dan PPP. Kemudian, Gerindra-PKB yang sudah menandatangani piagam deklarasi kerja sama.
 
"Koalisi tidak bisa katakan koalisi permanen, karena politik itu the art of possibility, politik kemungkinan, perubahan sampai detik terakhir. Kalau titik temu ideologi, historis, program, dan kepentingan polling itu belum ketemu equilibrium, garis normal antara berapa kepentingan, masih bisa kita katakan koalisi yang rapuh," kata pengamat politik dan kebijakan, Danis TS Wahidin, di Jakarta, Senin, 15 Agustus 2022.

Dosen Ilmu Politik UPNVJ ini menyebut keberadaan koalisi politik sangat penting dalam iklim demokrasi. "Koalisi partai politik adalah hal yang harus dilakukan untuk membangun kebersamaan politik,” kata Danis. 
 
Umumnya, kata dia, model koalisi yang dibangun bernapas nasionalis-religius. Dengan adanya berbagai koalisi ini, dapat dipastikan akan ada 3-4 calon dalam Pemilu 2024.
 
Dia meyakini mereka yang bertarung di pilpres calon-calon yang baru, segar, dan memiliki visi-misi. Kemudian, bukti kaderisasi, semangat kebangsaan tidak mengalami stagnasi, dan demokrasi berjalan secara dinamis.
 

Baca: Muhaimin: Banyak yang Menghadang PKB Berkoalisi dengan Gerindra


Tiap koalisi nantinya mengajukan siapa capres-cawapres dan visi misi mereka. Jika Gerindra bersama PKB memunculkan nama Prabowo Subianto kembali turun di 2024, berbeda dengan KIB yang lebih mengedepankan pembentukan visi misi dan program kerja.
 
"Dalam visi misi itu ditekankan pentingnya politik persatuan karena ini kita menghindari politik yang politik identitas. Kami sengaja me-launching program ke depan yaitu salah satunya program akselerasi transformasi ekonomi nasional atau disebut PATEN, jadi KIB PATEN," kata Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, beberapa waktu lalu.
 
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan